BERITA POPULER SUMBAR
SUMBAR - 2 Pejabat Polda Sumbar Diganti| Tahun 2019| Lakalantas di Agam Renggut 22 Nyawa
Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di Kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Harmanto memimpin upacara s
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
"Selama sepakan terkahir, Sumatera Barat tercatat adanya kejadian gempa bumi satu kali yaitu di Tuapejat pada (28/12/2019)," katanya, Jumat (3/1/2019).
Dijelaskannya bahwa gempa bumi yang terjadi sekitar pukul 16.44 WIB tersebut berkekuatan 3.9 magnitudo.
"Ini merupakan gempa dengan kedalaman dangkal, dan tidak dirasakan oleh masyarakat," sebutnya.
Ia juga mencatat adanya gempa yang terjadi di sekitar Sumbar, yaitu di Barat Daya, Nias Barat, Sumatera Barat dengan kekuatan 3.9 magnitudo pada (30/12/2019).
Berita selengkapnya klik di sini!
3. Tahun 2019, Akibat Kecelakaan Lalu-lintas di Agam, Sumbar Renggut 22 Nyawa
Sepanjang Tahun 2019, Polres Agam mencatat sebanyak 22 nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas (Lakalantas).

Kasat Lantas Polres Agam, Iptu Dedi Antonis mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati membawa saat mengendara kendaraannya di jalan raya.
Menurutnya, imbauan tersebut sierukan lantaran relatih masih banyak terjadinya pelanggaran di jalan raya.
"Untuk angka kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polres Agam masih banyak ditemui adanya pelanggaran, yaitu sebanyak 6.658 tilang," kata Iptu Dedi Antonis saat dihubungi oleh TribunPadang.com, Jumat (3/1/2019).
Iptu Dedi Antonis menjelaskan bahwa semua itu pelanggaran akan kurangnya kesadaran masyrakat akan perlengkapan berkendara, dan kelengkapan surat-surat kendaraan.
"Untuk kejadian laka lantas terjadi sebanyak 138 kecelakaan, yang mana mengakibatkan 22 orang pengendara meninggal dunia," sebut Iptu Dedi Antonis.
Iptu Dedi Antoni mengatakan bahwa ada empat orang mengalami luka berat, dan 191 orang mengalami luka ringan.
Iptu Dedi Antonis terus mengingatkan masyarakat khususnya yanh berada di wilayah hukum Polres Agam untuk selalu memperhatikan kelengkapan kendaraannya.
Di samping itu, dia mengingat untuk selalu membawa dokumen kendaraannya, termasuk kelengkapan kemanan dalam berkendara, dan surat-surat kendaraan.
Iptu Dedi Antonis berharap masyarakat dapat selalu untuk berhati-hati dalam berkendara, karena hal tersebut dapat menekan angka terjadinya kecelakaan.(*)