Sumbar Dilanda Bencana Lagi

BPBD Tanah Datar Sebut Ada 4 Titik Terjadi Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Tanah Datar

BPBD Tanah Datar sebut ada empat titik lokasi terjadinya bencana tanah longsor dan banjir. Kasi Kedaruratan BPBD Tanah Datar, Dody Susilo mengatakan

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
ISTIMEWA/DOK.BPBD BUKITTINGGI
Kondisi jalan yang ditimpa longsor mulai ditangani oleh sejumlah petugas dengan melakukan pembersihan jalur akses jalan ke Agam yang terputus dari Ngarai Sianok, menuju Kota Bukittinggi, hingga Jumat (20/12/2019) 

Laporan wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - BPBD Tanah Datar sebut ada empat titik lokasi terjadinya bencana tanah longsor dan banjir.

Kasi Kedaruratan BPBD Tanah Datar, Dody Susilo mengatakan ada empat titik yang terjadi bencana longsor dan banjir.

BREAKING NEWS - 4 Daerah di Sumbar Diterjang Banjir dan Tanah Longsor, Ini Penyebabnya

Intensitas Hujan Tinggi, Bukittinggi Dapat Banjir Kiriman dari Daerah Tetangga

Untuk lokasi banjir ada di dua lokasi yaitu Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Sungai Tarab, dan di Nagari Sungai Jambu, Kecamatan Pariang.

Sedangkan untuk bencana longsor terjadi di Nagari Salimpaung, dan Nagari Tanjung Baru.

"Bencana tanah longsor yang menimbun badan jalan terjadi di Salimpaung, Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar," katanya, Jumat (20/12/2019).

Jadi Penyebab Banjir, Bupati Solok Selatan Berharap Muara Sungai Batang Suliki Dipindahkan

Masa Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Solok Selatan Kembali Diperpanjang, Ini Alasannya

Akibat bencana longsor tersebut terhambatnya akses jalan sehingga tidak dapat diakses oleh kendaraan.

Dijelaskannya bahwa kondisi yang terjadi hingga dini hari tadi malam, jalan masih terputus akibat material longsor yang tertahan di badan jalan.

Sebelumnya, ia menunggu alat berat untuk megevakuasi material agar akses jalan dapat kembali normal.

Setelah Tinjau Lokasi Banjir di Solok Selatan, Andre Rosiade Akan Menghadap Menteri PUPR

Banjir Bandang Solok Selatan karena Illegal Logging? Gubernur Sumbar: Coba Cek Lagi

Hingga dini hari tadi belum dapat dilewati oleh kendaraan roda empat maupun roda dua.

"Banjir juga terjadi di Pasie Laweh, Sungai Tarab. Sehingga kami meminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap warga yang tinggal di dekat sungai," jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa banjir juga melanda Nagari Sungai Jambu, Kecamatan Pariangan, Kabupaten Tanah Datar.

Warga Bersihkan Material Banjir, Lihat Kerusakan yang Terjadi di Kecamatan Sangir Batang Hari

Simak! Dialog Gubernur Irwan Prayitno dan Korban Bencana Banjir Bandang di Solok Selatan

"Untuk banjir di Nagari ini kondisinya sama dengan yang terjadi di Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Sungai Tarab," sebutnya.

Ia menyebutkan bahwa lokasi yang terkena dampak banjir tersebut berada di tepi bantaran sungai.

"Untuk banjir di daerah Sungai Jambu, Kecamatan Pariangan akibat meluapnya Sungai Batang Malana. Untuk banjir di Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Sungai Tarab akibat meluapnya Batang Air Pasie Laweh," ujarnya.

BREAKING NEWS Gubernur Irwan Prayitno Akhirnya Kunjungi Korban Banjir Bandang di Solok Selatan

4 Hari Pasca Banjir Solok Selatan, Puluhan Siswa SD Belum Bisa Belajar di Sekolah

Terakhir, dijelaskannya bahwa bencana tanah longsor terjadi di Nagari Tanjung Baru, Kabupaten Tanah Datar.

"Akibat longsor membuat satu mobil terdorong hingga masuk ke dalam jurang," ujarnya.

Namun, ia menjelaskan hingga saat ini tidak ada korban jiwa akibat bencana alam yang terjadi akibat curah hujan yang tinggi di Kabupaten Tanah Datar. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved