Jelang Natal dan Tahun Baru,Polri dan Instansi Terkait Adakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2019
Apel gelar pasukan Operasi Lilin tahun 2019 dalam meningkatkan sinergitas Polri dengan instansi terkait dengan total 6055 orang petugas yang akan mela
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Apel gelar pasukan Operasi Lilin tahun 2019 dalam meningkatkan sinergitas Polri dengan instansi terkait dengan total 6055 orang petugas yang akan melakukan pengamanan.
Hal tersebut dipersipakan untuk memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Natal 2019 dan tahun baru 2020.
• Anggota Komisi III DPR Sempat Minta Kapolri Idham Azis Masukan Bajunya ke Celana
• Asisten Kapolri Bidang SDM: Kapolres Kampar Dimutasi karena Ngobrol saat Kapolri Beri Sambutan
Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Toni Harmanto menjelaskan bahwa untuk Operasi Lilin pada tahun baru ini, ia telah melaksanakan rapat dan kerjasama dengan Dinas dan Instansi terkait.
"Dimana total untuk kekuatan yang kita lakukan dalam melakukan pengamanan sebanyak 6055, yaitu dari Polrinya ada sebanyak 3405 petsonil, dan 2650 dari TNI dan instansi lainnya," katanya, Kamis (19/12/2019).
• Kata Kadiv Humas Polri Soal Pencopotan Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan dari Jabatannya
• Pos Jaga Polresta Padang Diperkuat Personel tanpa Seragam Polri pasca Ledakan Bom Medan
Dijelaskannya dari jajaran Polda Sumbar terbagi dari 203 personil, dan jajaran Polres sebanyak 3202 personil.
"Untuk titik pos pengamanan, objek pengamanan ada sebanyak 40 titik," katanya.
Dijelaskannya bahwa pengamanan tersebut dilakukan seperti di Pelabuhan dan Bandara, kemudian tempat kerawanan seperti yang dihadapi Sumbar beberapa waktu ini tentang masalah longsor, banjir, dan tempat keramaian.
• Idham Azis Dilantik Jokowi sebagai Kapolri, Resmi Menyandang Pangkat Jenderal
• Komjen Pol Idham Azis Terpilih Jadi Kapolri Secara Aklamasi, Ucapkan Terima Kasih ke Jokowi
"Kemudian kita lihat sekarang masih dalam cuaca juga yang kita khawatirkan terjadinya bencana," ujarnya.
Untuk mengenai teroris, dijelaskannya bahwa sudah ada Densus 88, dan juga jajaran TNI dan Polri siap untuk membantu. (*)