Berita Padang Hari Ini
Merasa Dirugikan, Pemilik Kopi 'Ngocok Yuk' Akan Tempuh Jalur Hukum Jika Satpol PP Padang. . .
Di Padang Diamankan Satpol PP, Kopi ‘Ngocok Yuk’ Ada 83 se Indonesia, Pemiliknya Winda Varesa
Penulis: Merinda Faradianti | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Merinda Faradianti
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Pemilik brand kopi coklat ' Ngocok Yuk' merasa dirugikan setelah diamankannya salah satu mobil Ngocok Yuk di Padang, Rabu (30/10/2019).
Diketahui, sebuah mobil jualan kopi coklat yang bertuliskan Ngocok Yuk diamankan Satpol PP Padang di kawasan GOR Haji Agus Salim Padang.
Bisnis kopi Ngocok Yuk adalah sebuah merek franchise yang sudah tersebar di Indonesia.
Winda Varesa adalah pemilik kopi coklat Ngocok Yuk. Ia pun akhirnya angkat bicara terkait persoalan ini.
• Di Padang Diamankan Satpol PP, Kopi ‘Ngocok Yuk’ Ada 83 se Indonesia, Pemiliknya Winda Varesa
Saat Winda mendapatkan laporan mengenai pengamanan mobil Ngocok Yuk, ia merasa usaha miliknya dirugikan.
Usaha minuman Ngocok Yuk miliknya sudah ia rintis semenjak tahun 2018.
Hingga saat ini sudah ada lebih kurang 83 anggota yang bergabung menjadi mitra franchise se Indonesia.
Pemberian nama brand Ngocok Yuk adalah bagian dari trik marketingnya guna memperkenalkan usaha minuman miliknya itu.
Menurutnya, nama brand yang ia bawa tidak ada mengindikasikan makna negatif, karena berarti Ngopi Coklat Yuk.
• Mobil Kopi Ngocok Yuk Diamankan Satpol PP, Anggota Komisi I DPRD Kota Padang: Baiknya Tegur Dulu
Hingga saat ini Winda sedang melakukan mediasi dengan petugas Satpol PP Kota Padang.
"Saya ingin petugas mengklarifikasi semuanya. Brand ini sedang dalam proses dipatenkan.
Kalau tidak ada niat baik dari petugas menganggapi masalah ini karena terlanjur viral, saya akan menempuh jalur hukum. Karena saya merasa itu pencemaran nama baik," ujarnya saat dihubungi TribunPadang.com, Kamis (31/10/2019).
Winda bersedia mengubah nama usaha minuman miliknya, asalkan Pemerintah Kota Padang secara merata menertibkan tempat usaha yang memiliki nama berindikasi negatif lainnya.
Kemudian, Winda Varesa memberikan semangat kepada anggota franchise agar tetap bertahan dengan informasi yang beredar.