Jelang MTQ 2020,Calon Kafilah Sumbar Izin Tidak Masuk Sekolah atau Perkuliahan,Ikuti Training Center

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Dalam rangka menghadapi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional 2020 di Sumbar, calon Kafilah Sumbar akan mengikuti Training Center (TC).

Demikian disampaikan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit dalam rapat gabungan persiapan MTQ di Aula Kantor Gubernur Sumbar, Senin (16/9/2019).

"Juli 2020 MTQ Nasional akan dihelat di Sumbar. Oleh karena itu kita harus mempersiapkan kafilah terbaik dari Sumbar," kata Nasrul Abit.

• Wagub Sumbar Nasrul Abit Khawatir Peredaran Narkoba Lewat Laut di Mentawai

• DPP Gerindra Tunjuk Supardi yang Diajukan Jadi Ketua DPRD Sumbar, Ini Kata Nasrul Abit

Lebih lanjut ia menjelaskan, pelatihan untuk para kafilah yang akan mewakili Ranah Minang dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional 2020 akan dilakukan sebanyak 36 kali.

Agar pelatihan tidak mengganggu pikiran siswa soal nilai dan semacamnya, Pemprov Sumbar sepakat memberikan izin kepada seluruh siswa yang akan mengikuti TC.

"Kami setuju memberi izin kepada seluruh siswa untuk mengikuti Training Center atau pelatihan dalam rangka mempersiapkan kafilah untuk MTQ 2020.

• Kualitas Udara di Sumbar Menurun, Nasrul Abit sebut Akibat Kabut Asap Kiriman dari Provinsi Tetangga

• Melayat ke Rumah Duka BJ Habibie, Wagub Sumbar Nasrul Abit: Muka Beliau Sangat Bersih Sekali

Hal ini agar tidak menjadi pemikiran bagi anak-anak soal nilainya.

Namun di samping itu, guru harus mengatur bagaimana anak tersebut bisa belajar di luar jam latihan sehingga tidak terbebani dengan tinggal kelas atau tidak lulus ujian karena ikut TC MTQ," harap Nasrul Abit.

Gubernur kata Nasrul Abit, akan menyiapkan surat izin yang ditujukan kepada kepala Dinas Pendidikan Provinsi yang kemudian diteruskan kepada SMA/ SMK yang ikut serta dalam MTQ Nasional 2020.

Kemudian juga, akan disiapkan surat izin dari Gubernur kepada Kakanwil Kemenag Sumbar yang nantinya akan diteruskan kepada sekolah-sekolah yang berada dibawah naungan Kementerian Agama.

• Wagub Sumbar Nasrul Abit Berpesan ke Anggota DPRD Limapuluh Kota: Jangan Ada yang Keluar Jalur

• Wagub Sumbar Nasrul Abit Berpesan ke Anggota DPRD Limapuluh Kota: Jangan Ada yang Keluar Jalur

Terakhir, surat izin dari Gubernur kepada Bupati/Walikota yang akan disampaikan pada Dinas pendidikannya untuk diteruskan ke sekolahnya masing-masing untuk memberikan izin.

Sementara, jika ada orang Minang yang berada di luar Sumbar, namun berkeinginan untuk membantu Kafilah Sumbar, maka juga akan diurus izinnya kepada pihak sekolah dan perguruan tingginya.

"Tapi tentu konsekuensinya ia harus pindah ke Sumbar," tutup Nasrul Abit. (*)