BERITA POPULER PADANG
POPULER PADANG - Tragedi Kematian Mahasiswi Unand dan Fakta-fakta yang Terungkap
Sejumlah pemberitaan seputar Kota Padang menghiasi kanal portal Berita TribunPadang.com pada Rabu (4/9/2019) kemarin.
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sejumlah pemberitaan seputar Kota Padang menghiasi kanal portal Berita TribunPadang.com pada Rabu (4/9/2019) kemarin.
Sederet berita yang menempati populer kali ini khusus tragedi kematian Seorang Mahasiswi di Padang Ditemukan Tewas Tergantung di Kamar Kos di Kecamatan Pauh, Kota Padang.
Berikut rangkuman sejumlah beritanya lainnya.
1. Empat Fakta Mahasiswi Unand Tewas Tergantung, Lutut Menyentuh Lantai hingga Keluarga Tolak Autopsi
Seorang mahasiswi ditemukan tewas tergantung di kamar kosnya di Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Padang, Selasa (3/9/2019) sore.
Korban bernama Mesy Awlia (19), seorang mahasiswi Unand jurusan atau program studi (Prodi) Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip), angkatan 2018.
Hal ini membuat warga yang berada di sekitar tempat penemuan mayat mahasiswi itu geger, sehingga ramai-ramai datangi lokasi.

• Mahasiswa dan Dosen Fisip Unand Ikut Antar Jenazah Mahasiswi yang Tewas Tergantung di Kamar Kos
• Teman Kuliah Ungkap Sosok Mahasiswi Unand yang Tewas Tergantung di Kamar Kos, ‘Orangnya Pendiam’
• Polisi Pastikan Mahasiswi Unand yang Tewas Tergantung Murni Bunuh Diri, Jenazah Dibawa Keluarga
Pihak kepolisian mengamankan TKP dan mengevakuasi korban hingga malam hari.
Korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar menggunakan ambulans.
Berikut sejumlah fakta yang dirangkum TribunPadang.com terkait penemuan mahasiswi tewas tergantung di kamar kos:
1. Kronologi
Korban pertama kali dilihat dalam kondisi tergantung oleh IM, teman satu kos korban.
Ketika itu, IM baru sampai di kos tempat kejadian itu pada sore hari.
"Saya pulang habis mengerjakan tugas kelompok sekitar pukul 17.00 WIB, dan saya singgah dulu beli lauk,” kata IM, Selasa malam.
Berita selengkapnya klik di sini!
2. Polisi Pastikan Mahasiswi Unand yang Tewas Tergantung Murni Bunuh Diri, Jenazah Dibawa Keluarga
Pihak kepolisian memastikan bahwa mahasiswi yang tewas tergantung di kamar kos, murni bunuh diri.
Korban yang bernama Mesy Awlia (19) ini, ditemukan tewas tergantung di kamar kosnya di Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Padang, Selasa (3/9/2019) sore.

Korban adalah mahasiswi Fisip program studi Administrasi Publik Universitas Andalas ( Unand), angkatan 2018.
Kapolsek Pauh, Kompol Hamidi saat dihubungi oleh TribunPadang.com memastikan bahwa mahasiswi tersebut meninggal dunia akibat bunuh diri.
Pihak kepolisian tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Dia (Mesy Awlia) kan bunuh diri," katanya, Rabu (4/9/2019).
Saat ini, kata dia, jenazah Mesy Awlia sudah dibawa oleh pihak keluarga untuk dibawa pulang.
Pantauan TribunPadang.com di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar, Rabu siang, terlihat teman korban datang saat jenazah dibawa oleh ambulan.
Kompol Hamidi juga mengatakan, bahwa jenazah Mesy Awlia juga sudah diserahkan oleh Rumah Sakit ke pihak keluarga.
Berita selengkapnya klik di sini!
3 Teman Kuliah Ungkap Sosok Mahasiswi Unand yang Tewas Tergantung di Kamar Kos, ‘Orangnya Pendiam’
Mesy Awlia (19) ini, adalah mahasiswi Fisip Universitas Andalas ( Unand), Padang.
Selasa (3/9/2019), Mesy Awlia ditemukan tewas tergantung di kamar kosnya di Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Padang.

• TERUNGKAP Isi Curhat Mahasiswi Unand Sebelum Tewas Tergantung, Teman Kos: Ada Masalah Kuliah
• POPULER PADANG - Seorang Mahasiswi di Padang Ditemukan Tewas Tergantung| Hingga Kebakaran di Pauh
Jenazah Mesy Awlia dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar pada malamnya.
Namun, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi.
Sehingga, Rabu (4/9/2019) siang, jenazah dibawa pihak keluarga di rumah duka di Kerinci.
Saat melepas jenazah ke rumah duka, ramai teman-teman kuliah Mesy Aulia datang ke rumah sakit yang berada di Jati, Padang itu.
TribunPadang.com sempat menanyakan seperti apa sosok Mesy Aulia di mata teman kuliah.
Suci Revadila (19), teman sekelas korban mengungkap bahwa Mesy Awlia adalah tipe orang yang pendiam.
Selama ini, dia tak melihat ada tanda-tanda Mesy Awlia dalam masalah.