BERITA POPULER SUMBAR
POPULER SUMBAR - Perjuangan drg Romi Berbuah Manis| Gempa Mengguncang Mentawai 3.2 SR
Sejumlah pemberitaan menyangkut drg Romi Syofpa masih menghiasi portal TribunPadang.com, hingga sehari terakhir ini.
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
"Terima kasih semuanya. Terutama teman-teman media dan masyarakat yang turut mendoakan saya," tambah drg Romi.
Berkat dukungan semua pihak, kata drg Romi, solusi atas permasalahannya dengan cepat direspon positif oleh pemerintah.

"Kemarin sudah dirapatkan di kantor staf presiden bahwa Ami sudah diangkat menjadi PNS.
Mengingat akses Ami seorang penyandang disabilitas dan juga untuk memudahkan Ami dalam bekerja, maka Ami ditempatkan di RSUD Solok Selatan yang terletak di Kota Muara Labuh," kata Ami.
Berita selengkapnya klik di sini!
3 BREAKING NEWS - Kepulauan Mentawai Sumatera Barat Diguncang Gempa 3.2 SR
Badan Meteorologoi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang kembali mencatat adanya gempa yang terjadi Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar), dengan kekuatan 3.2 SR akibat aktivitas sesar Mentawai.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri membenarkan bahwa telah terjadi gempa dengan kekuatan 3.2 SR.

"Gempa yang terjadi pada hari ini (Selasa siang-red) tidak dirasakan oleh warga masyarakat," kata Mamuri saat digubungi oleh TribunPadang.com, Selasa (6/8/2019).
Dikatakannya bahwa informasi gempa tersebut terjadi pada pukul 10.38 WIB.
"Gempa ini terjadi karena aktifitas sesar Mentawai," ujar Mamuri.
Walaupun adanya terjadi gempa, namun masyarakat tidak merasakannya, dan keadaan masih dalam keadaan aman terkendali.
"Untuk lokasinya berada pada koordinat 2.07 LS,100.10 BT atau 56 km Tenggara Tuapejat, Sumatera Barat," kata Mamuri.
Mamuri mengatakan kedalaman gempa yang tidak dirasakan oleh warga masyarakat tersebut memiliki kedalaman 21 km.
"Kami mengimbau agar warga untuk jangan percaya pada informasi yang belum jelas informasinya," kata Mamuri.
Mamuri menambahkan bahwa agar masyarakat diimbau tetap tenang, dan tidak terpengaruh terhadap isu yang tidak jelas datangnya darimana.
"Jangan terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," tutup Mamuri.