Padang
Resepsi Pernikahan Bule Perancis dan Lelaki Minangkabau, Mempelai Wanita Khawatir Pakai 'Suntiang'
Jadwal resepsi pernikahan bule Perancis Clem dan Pria Minangkabau, Danil tinggal hitungan sehari (h-1)
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
Clem mengatakan bahwa ia menyanggupinya, karena suntiang tersebut dipakai hanya sekali dalam hidupnya.
Dijelaskannya, adanya undangan yang ia posting di medsos Instagram dan lainnya, agar banyak yang datang ke pesta pernikahannya.
Sejauh ini imbuh Clem, akad nikah hingga resepsi pernikahannya akan menjadi pengalaman yang bagus khusus bagi segenap keluarganya dan umumnya buat masyarakat secara luas.

"Jadi, mereka bisa melihat acara pernikahan dengan ada di sini (Padang, Sumbar, Indonesia-red)" ungkap Clem.
Jadi, kata Clem dirinya memastikan akan menggunakan pakaian Pengantin Adat Minang dalam pesta pernikahannya.
Sebelumnya, Clem dan Danil melangsungkan akad nikahnya pada Rabu (6/2/2019) di Cindakir RT 1/ RW 3, Teluk Kabung Utara, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang.
"Setelah menikah bagi saya Danil adalah suami yang sangat baik, bertanggungjawab," tutup Clem.(*)
*)Tulisan ini diulas dari artikel yang telah ditayang di TribunPadang.com berjudul: Pesta Pernikahan Pria Minangkabau dan Bule Perancis, Clem Ngaku Khawatir Kalau Pakai Suntiang dan Kisah Kasih Clem, Bule Perancis Mulai Mengenali Budaya Minangkabau Hingga Jumpa Danil serta sumber lainnya.