Pegiat Tenun di Sumbar Semakin Surut, Mufidah Jusuf Kalla Khawatir Kriya Minangkabau Tinggal Sejarah
Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Mufidah Jusuf Kalla meninjau Sekolah Kriya Minangkabau Lintau Buo, Tanah Datar, Sumbar, Senin (8/4).
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
Terimakasih atas perhatian ibu memotori berdirinya sekolah ini di Sumbar," ungkap Irwan Prayitno.
Irwan Prayitno mengatakan, hadirnya Kriya Minangkabau dapat menambah penghasilan kaum ibu.
"Budaya Minangkabau terpelihara dengan adanya Kriya ini. Sektor UMKM berpotensi terangkat.
• VIDEO Latihan Valentino Rossi Gunakan Mini Moto Jelang MotoGP Amerika 2019, Ditemani 2 Anak Didik
• Listrik Sumbar Surplus 58 MW, GM PLN : Pembangkit Listrik di Sumbar Punya Daya Mampu 635 MW
Kami berharap ibu akan selalu berkunjung ke Sumbar. Terimakasih kepada pemerintah pusat atas dukungan dan perhatiannya ke Sumbar," ujar Irwan Prayitno.
Mufidah Jusuf Kalla meninjau Sekolah Kriya Minangkabau didampingi Ketua Dekranasda Sumbar Nevi Zuairina Irwan Prayitno dan juga Ketua Dekranasda Kabupaten Tanah Datar Emmi Irdinansyah.
Tampak hadir, Menteri Pendidikan Kebudayaan, Ibu-Ibu Kabinet Oase, Bupati Kabupaten Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi, bupati/walikota dan juga Ketua Dekranasda kabupaten/kota se Sumatera Barat, serta Forkopimda Kabupaten Tanah Datar.
Tak hanya meninjau Sekolah Kriya Minangkabau Lintau Buo, Mufidah Jusuf Kalla juga meresmikan Gedung Promosi Pusat Oleh-oleh Tanah Datar, Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.(*)