Padang
Terpilih sebagai Rektor Unand Periode 2019-2023, Prof Yuliandri Punya 2 Target yang Ingin Dicapai
Prof Yuliandri terpilih sebagai Rektor Universitas Andalas (Unand) Padang periode 2019-2023 melalui Rapat Senat Tertutup, Rabu (26/6/2019).
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Prof Yuliandri terpilih sebagai Rektor Universitas Andalas (Unand) Padang periode 2019-2023 melalui Rapat Senat Tertutup, Rabu (26/6/2019).
Mantan Dekan Fakultas Hukum itu meraih suara terbanyak menyingkirkan rektor petahana Prof Tafdil Husni dengan selisih 28 suara.
Prof Yuliandri mendapat 68 suara, disusul Tafdil 40 suara, sementara calon ketiga mantan Dekan Fakultas Teknik, Hairul Abrar hanya memperoleh 7 suara.
Ditemui seusai acara, Prof Yuliandri berterima kasih kepada anggota senat, menteri, dan semua pihak yang telah memberikan amanah kepadanya untuk menjabat sebagai Rektor Unand periode 2019-2023.
• Yuliandri Raih Suara Terbanyak Pemilihan Rektor Universitas Andalas, 3 Kandidat Sempat Adu Komitmen
“Saya punya tanggung jawab besar yang mesti bersama-sama kita lakukan. Unand mesti mempercepat progres yang sudah berjalan.
Saya berjanji akan mengawal keberlanjutan berbagai program-program yang sudah dilakukan dan sudah dicapai Unand hari ini," ucap Yuliandri.
Ia berharap, hal-hal yang sudah maksimal dilakukan bisa dipertahankan dan target yang belum terlaksana bisa diselenggarakan dengan baik secara bersama-sama.
"Proses masih panjang. Ada empat bulan lagi. Insyaallah akan tetap berkomitmen untuk kejayaan Unand ke depan dan mengatur strategi yang akan dilakukan," tutur Yuliandri.

• HARI INI, Universitas Andalas Segera Punya Rektor Baru Periode 2019-2023
Ada dua target yang ingin dicapai Yuliandri ke depan. Di antaranya, menata kembali tata kelola semua kelembagaan.
Menurutnya hal tersebut adalah dasar pijakan bersama melangkah ke depan dengan pasti.
Selanjutnya, Yuliandri ingin merumuskan langkah-langkah untuk mencapai target.
"Unand termasuk perguruan tinggi besar dan tertua di luar Pulau Jawa. Bersama-sama dengan semua komponen, kita akan melakukan langkah langkah yang terbaik untuk Unand," kata Yuliandri.
• GURU BESAR Unand, Saldi Isra dan 8 Hakim MK Sidangkan Perselisihan Hasil Pilpres 2019
Motto Unand ialah untuk kejayaan bangsa. Untuk mencapai kejayaan bangsa, Yuliandri berkomitmen ingin menjadikan nilai-nilai kebangsaan sebagai suatu hal yang harus dipegang bersama.
"Pihak Unand punya tanggung jawab untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Yang menjadi barometer pertama ialah kegiatan dan aktivitas mahasiswa.