Kebakaran di Solok

Rumah Warga di Kapuah Sumani Solok Terbakar, Api Diduga Berasal dari Korsleting Listrik

Satu unit rumah milik warga di Jorong Kapuah, Nagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat

Penulis: Ghaffar Ramdi | Editor: Rahmadi
Damkar Solok
KEBAKARAN DI SOLOK. Satu unit rumah milik warga di Jorong Kapuah, Nagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, hangus terbakar pada Rabu (5/11/2025). Diduga kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik. 
Ringkasan Berita:
  • Satu rumah warga di Jorong Kapuah, Nagari Sumani, Kabupaten Solok, hangus terbakar diduga akibat korsleting listrik.
  • Api melahap rumah permanen dan satu unit sepeda motor hingga ludes.
  • Petugas Damkar berjibaku lebih dari satu jam untuk memadamkan api.
  • Tak ada korban jiwa, tapi kerugian ditaksir mencapai Rp200 juta.
  • Proses pemadaman sempat terkendala alat pelindung diri dan radio komunikasi yang rusak.

 

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK – Satu unit rumah milik warga di Jorong Kapuah, Nagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, hangus terbakar pada Rabu (5/11/2025).

Diduga kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik.

Kasi Operasional Damkar Kabupaten Solok, Zulhelmi Bosy, mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran sekitar pukul 09.37 WIB.

Setelah menerima informasi, petugas langsung menuju lokasi untuk melakukan pemadaman.

“Kami menerima informasi bahwa ada kebakaran rumah di Jorong Kapuah Nagari Sumani. Kami langsung menuju lokasi untuk melakukan pemadaman,” ujar Zulhelmi kepada TribunPadang.com, Kamis (6/11/2025).

Baca juga: Media Malaysia Soroti Kekalahan Justin Hoh pada Korea Masters 2025, Padahal Harapan Negeri Jiran

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.42 WIB setelah petugas berjibaku selama lebih dari satu jam. Dalam kejadian itu, satu unit rumah permanen beserta satu unit sepeda motor ikut hangus terbakar.

“Akibatnya, satu unit rumah dan satu unit motor ludes terbakar. Kalau tidak segera dipadamkan, api dikhawatirkan merambat ke rumah-rumah di sekitarnya,” tambah Zulhelmi.

Penuturan Zulhelmi, rumah yang terbakar diketahui milik Zulhaida yang tinggal bersama enam anggota keluarganya. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

"Namun, kerugian material akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp200 juta," ungkapnya.

Zulhelmi mengungkapkan, petugas sempat menghadapi sejumlah kendala saat proses pemadaman.

“Kami sempat terkendala karena alat pelindung diri tidak lengkap dan radio komunikasi di armada Sumani tidak berfungsi. Tapi beruntung api bisa segera dikendalikan dan tidak menjalar ke rumah lainnya,” pungkasnya.(*)

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved