Kabupaten Tanah Datar

Penyebab Air Terjun Lembah Anai Melimpah ke Jalan, Warga: Hujan Lebat dan Aliran Tertutup Pohon

Masyarakat di sekitar lokasi air terjun Lembah Anai, Ardiani menyebut debit air terjun sudah kembali normal setelah satu jam hujan reda.

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rezi Azwar
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
AIR TERJUN- Penampakan air terjun Lembah Anai di Nagari Singgalang, Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Senin (13/10/2025). Air terjun Lembah Anai debitnya sudah kembali normal dan bersih. 

TRIBUNPADANG.COM, TANAH DATAR - Debit air terjun Lembah Anai di Kabupaten Tanah Datar sudah kembali normal setelah satu jam hujan reda pada Sabtu (11/10/2025) lalu.

Sebelumnya, debit air terjun Lembah Anai meningkat dan berwarna kecoklatan akibat tercampur dengan tanah saat hujan lebat pada Sabtu lalu.

Debit airnya bahkan melimpah ke badan jalan sehingga menimbulkan kemacetan di depan objek wisata tersebut.

Hujan pada Sabtu lalu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB dan sudah mulai reda sekira pukul 17.00 WIB.

Baca juga: Jalan Amblas di Muaro–Silokek Sijunjung Kembali Bisa Dilalui setelah Ditimbun, Alat Berat Dikerahkan

Masyarakat di sekitar lokasi air terjun Lembah Anai, Ardiani menyebut debit air terjun sudah kembali normal setelah satu jam hujan reda.

"Setelah satu jam itu sudah seperti biasa, kurang lebih sekitar pukul 18.00 WIB," pungkasnya.

Ia menyebut, melimpahnya debit air ke badan jalan disebabkan oleh batang pohon yang menghalangi selokan yang ada di bagian bawah jembatan di air terjun Lembah Anai.

"Itu karena batang kayu yang menghambat, makanya airnya melimpah," sebutnya.

Baca juga: One Piece Chapter 1163: Jadwal Rilis, Penundaan, dan Platform Resmi untuk Membaca Manga Terbaru

AIR TERJUN LEMBAH ANAI- Penampakan Air Terjun Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, berwarna keruh akibat diguyur hujan lebat dan debit airnya mengalami peningkatan, Sabtu (11/10/2025).
AIR TERJUN LEMBAH ANAI- Penampakan Air Terjun Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, berwarna keruh akibat diguyur hujan lebat dan debit airnya mengalami peningkatan, Sabtu (11/10/2025). (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)

Saat ditanya mengenai kemacetan akibat air melimpah ke badan jalan, Ardiani membenarkan.

"Iya macet, karena air yang melimpah tadi," tambahnya.

Sementara itu, masyarakat lainnya Rahmah Salsa Putri mengatakan debit air terjun Lembah Anai sepenuhnya kembali normal sekira pukul 20:00 WIB.

"Kalau untuk total normalnya sekira pukul 20.00 WIB, baru airnya bersih kembali," jelasnya.

Baca juga: Sempat Meningkat Akibat Hujan, Debit Air Terjun Lembah Anai Tanah Datar Kini Kembali Normal

Ia menuturkan, penyebab air terjun Lembah Anai berwarna kecoklatan disebabkan oleh aliran dari Gunung Singgalang yang meningkat.

"Bukan karena hujan, itu karena aliran dari Gunung Singgalang meningkat, sehingga berwarna coklat," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Debit air terjun di objek wisata Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar sudah kembali normal pasca meningkat akibat hujan lebat pada Sabtu (11/10/2025) lalu.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved