Keracunan MBG di Agam
24 Korban Keracunan MBG Masih Dirawat di RSUD Lubuk Basung Agam, Kondisi Mulai Membaik
Sebanyak 24 korban keracunan MBG masih menjalani perawatan di RSUD Lubuk Basung hingga Kamis (2/10/2025).
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
Menu itu, ternyata membuat para siswa harus menjalani perawatan di Puskesmas Manggopoh sejak pukul 17.00 WIB, pada Rabu (1/10/2025).
Bahkan sejak pukul 08.00 WIB pagi hari ini (Kamis), terus berdatangan ke Puskesmas Manggopoh didampingi orang tua dan guru, mengeluhkan gejala yang sama, pusing, mual, dan demam.
Tujuh siswa pertama yang datang di pagi hari adalah gelombang kedua korban.
Baca juga: Total Korban Keracunan Massal MBG di Agam, Sudah 63 Orang Dirawat di Puskesmas Manggopoh
Gelombang pertama, yang mencapai 56 orang, sudah dirawat sejak sore hingga dini hari.
Total korban pun melonjak menjadi 63, empat di antaranya harus dirujuk ke RSUD Lubuk Basung karena kondisi yang lebih serius.
"Persis satu bulan sejak program diterima, ternyata berdampak pada sejumlah siswa," kata Yuli.
Ia harus bergegas membawa tiga siswanya ke puskesmas, sementara satu siswa lain dibawa pulang oleh orang tuanya.
Gejala yang dialami siswa sangat mengkhawatirkan, muntah, pusing, demam, hingga sesak napas.
Akibat insiden ini, program MBG dari dapur yang sama telah dihentikan sementara waktu.(*)
Keracunan Masal MBG di Agam Usai Santap Nasi Goreng, Siswa Muntah Pusing hingga Sesak Napas |
![]() |
---|
28 Korban Keracunan Massal MBG di Agam Masih Menjalani Perawatan di Rumah Sakit dan Puskesmas |
![]() |
---|
Bupati Agam Tetapkan Status KLB Keracunan Massal MBG Lubuk Basung, Semua Biaya Ditanggung Pemerintah |
![]() |
---|
Puluhan Siswa dan Guru di Agam Dilarikan ke Puskesmas Usai Santap Menu Nasi Goreng dari Program MBG |
![]() |
---|
Pengakuan Orang Tua Korban Keracunan MBG di Agam, Sepulang Sekolah Anak Langsung Muntah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.