Harimau Serang Warga Solok Selatan
5 Fakta Seputar Serangan Harimau di Solok Selatan, Ayah dan Anak Jadi Korban
Dua warga Jorong Sungai Rambutan, Nagari Persiapan Batang Lolo, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD), Kabupaten Solok Selatan
Penulis: Rahmadisuardi | Editor: Rahmadi
4. BKSDA Lakukan Koordinasi dengan TNKS
Setelah kejadian harimau serang petani, BKSDA Sumbar segera berkoordinasi dengan Kapolsek KPGD dan Kepala Seksi Wilayah dari Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).
Langkah ini diambil karena kawasan konservasi terdekat dengan lokasi kejadian merupakan bentang alam TNKS.
Kepala BKSDA Sumatera Barat, Hartono, menegaskan timnya telah mengambil tindakan cepat begitu mendapat laporan.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 170 Semester 2, Soal Kata Berima Lengkap
Hal itu dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat.
"Tim BKSDA semalam langsung kita turunkan ke lapangan. Setelah mendapat kabar adanya interaksi negatif antara harimau dengan manusia, tim segera bergerak untuk melakukan penanganan langsung di lokasi. Langkah ini dilakukan demi memberikan rasa aman kepada masyarakat," jelas Hartono.
5. Warga Diminta Tingkatkan Kewaspadaan
Pasca serangan harimau di Solok Selatan, pihak kecamatan dan BKSDA mengimbau masyarakat untuk membatasi aktivitas di ladang yang masuk ke kawasan hutan.
Hal itu dilakukan untuk mencegah kejadian serupa di kemudian hari.
Plt Camat KPGD, Adila Rekriyaldi, mengimbau masyarakat untuk waspada dan membatasi kegiatan di kawasan hutan. Terutama di area yang diprediksi menjadi jalur perlintasan harimau.
Baca juga: Semen Padang FC Boyong 22 Pemain Hadapi Persebaya Surabaya, Ronaldo Kwateh Masuk Daftar
"Kita sudah buatkan laporan kepada pihak BKSDA Sumatera Barat untuk menindaklanjuti kejadian yang menimpa warga kami ini," katanya.
Adila juga berharap warga dapat lebih berhati-hati.
"Apalagi untuk kawasan hutan yang diprediksi masih dilewati oleh harimau. Sambil kita juga menunggu langkah-langkah dari pihak berwenang,” pungkasnya.
Hartono, Kepala BKSDA Sumatera Barat, juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati saat beraktivitas, terutama di wilayah yang berdekatan dengan kawasan hutan atau jalur pergerakan satwa liar.
Pihaknya berharap kewaspadaan warga dapat mencegah terjadinya konflik serupa di kemudian hari. Pihak berwenang akan terus memantau pergerakan harimau dan memastikan keamanan warga.(*)
Kondisi Ayah dan Anak Diserang Harimau di Solsel, Camat Sebut Kaki, Tangan dan Punggung Luka Robek |
![]() |
---|
BKSDA Sumbar Tangani Kasus Harimau Serang Ayah dan Anak di Solok Selatan, Korban Alami Luka Serius |
![]() |
---|
Ayah dan Anak Diserang Harimau di Solok Selatan, Camat KPGD Minta Warga Batasi Aktivitas di Ladang |
![]() |
---|
Kronologi Dua Warga KPGD Diserang Harimau, Alami Luka Robek dan Dirawat di RSUD Solok Selatan |
![]() |
---|
2 Warga Solok Selatan Diserang Harimau, Ayah dan Anak Luka Robek di Kaki, Tangan dan Punggung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.