Efa juga berharap dengan kuliah umum tersebut akan tumbuh jejaring kolaboratif yang nyata antara Universitas Andalas, Kementerian BUMN, dan entitas strategis seperti Danantara.
Kolaborasi yang tidak berhenti di tataran wacana, tetapi menjelma dalam riset bersama, program magang industri, pendanaan riset, inkubasi usaha, hingga pengabdian nyata bagi masyarakat.
"Inilah saatnya kampus dan negara melangkah seirama, menghadirkan ilmu yang berpijak, kebijakan yang tercerahkan, dan inovasi yang mengakar," tutupnya. (TribunPadang.com/Fajar Alfaridho Herman)