Advertorial

Dari 3.485 Proposal, STTIND Padang Satu-satunya yang Wakili Sumbar di PF Muda Pertamina 2025

PRESTASI membanggakan kembali diraih Sekolah Tinggi Teknologi Industri (STTIND) Padang. Tim yang terdiri dari dosen dan mahasiswa berhasil lolos

Editor: Emil Mahmud
FLYER/DOKUMENTASI
PRESTASI STTIND PADANG - Prestasi membanggakan kembali diraih Sekolah Tinggi Teknologi Industri (STTIND) Padang. Tim yang terdiri dari dosen dan mahasiswa berhasil lolos seleksi PF Muda Pertamina dalam kategori Sociopreneur, ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh Pertamina Foundation. 

PRESTASI membanggakan kembali diraih Sekolah Tinggi Teknologi Industri (STTIND) Padang. Tim yang terdiri dari dosen dan mahasiswa berhasil lolos seleksi PF Muda Pertamina dalam kategori Sociopreneur, ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh Pertamina Foundation.

Menurut Prof Asep Neris, selaku mentor tim, mereka telah melewati tujuh tahapan seleksi yang ketat sebelum akhirnya dinyatakan sebagai salah satu perwakilan terpilih dari Sumatera Barat pada 14 Agustus 2025.

Karya yang diusung bertajuk “Kincir Air Pembangkit Listrik”, sebuah inovasi yang memadukan teknologi ramah lingkungan dengan pemberdayaan masyarakat.

Boby Rachman, MT selaku Ketua Tim, menjelaskan bahwa dari total 3.485 proposal yang masuk, hanya 425 tim yang berhasil lolos ke tahap pitching.

Pada tahap ini, para peserta mendapatkan sesi mentoring intensif dan diuji langsung oleh tim juri dari Pertamina Foundation melalui presentasi (pitching) ide mereka.

Seleksi berlanjut ke Demo Day yang terdiri dari dua tahapan. Pada tahap pertama, peserta menjalani mentoring lanjutan untuk mematangkan proyek.

Tahap kedua adalah presentasi hasil proyek pasca-mentoring di hadapan dewan juri. Dari proses ini, terpilih 125 proyek kategori Sociopreneur dan 50 proyek kategori Ide sebagai proposal terbaik se-Nusantara.

Baca juga: Pertamuda Seed & Scale 2025: Pertamina Buka Peluang Mahasiswa Ikuti Program Bisnis di Luar Negeri

Selanjutnya, dilakukan penyaringan akhir hingga tersisa 110 proposal terbaik yang berhak lolos ke tahap final. Hasil tersebut kemudian diumumkan pada tahap Inagurasi, yang menjadi penutup seluruh rangkaian seleksi. 

“Untuk wilayah Sumatera Barat, STTIND Padang menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang lolos,” tegas Boby. Ia menambahkan, tiga mahasiswa dari Program Studi Teknik Industri terlibat langsung dalam proses penelitian dan pengembangan inovasi ini.

Ketua STTIND Padang, Riko Ervil, MT., IPU, menyampaikan apresiasi tinggi kepada tim.

“Ini menjadi bukti bahwa STTIND Padang siap bertransformasi dan bersaing di tingkat nasional. Prestasi ini juga menunjukkan bahwa kampus kita layak menjadi pilihan utama bagi calon mahasiswa baru,” ujarnya dengan bangga.

Keberhasilan ini tidak hanya menjadi catatan prestasi akademik, tetapi juga diharapkan memberikan dampak positif bagi masyarakat yang menjadi latar kegiatan pengabdian tim.

Melalui inovasi Kincir Air Pembangkit Listrik, tim STTIND Padang berkomitmen untuk mendukung kemandirian energi sekaligus mendorong pembangunan berkelanjutan di daerah.

Dengan lolosnya tim ini ke tingkat nasional, STTIND Padang sekali lagi membuktikan bahwa inovasi, kerja keras, dan kolaborasi adalah kunci untuk melahirkan karya yang bermanfaat dan membanggakan bangsa.(*/adv)

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved