Gempa Guncang Pasaman Barat

5 Orang Masih Tertimbun Longsor di Pasaman, Tim SAR Butuh Alat Berat dan Dibantu Anjing Pelacak

Penulis: Rezi Azwar
Editor: Mona Triana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pencarian korban hilang di Kabupaten Pasaman, Sumbar, Senin (2/2/2022)

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap warga yang dilaporkan hilang terkena longsor yang terjadi akibat gempa di Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Senin (28/2/2022).

Longsor ini terjadi di Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumbar.

Kepala Seksi Operasi & Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Octavianto, mengatakan operasi hari ini memasuki hari ke-4.

Baca juga: Pengungsi Gempa Pasaman Barat Butuh Selimut, Obat nyamuk, Popok Bayi, Makanan dan Minuman

Baca juga: UPDATE: Korban Jiwa Gempa Pasaman Barat Jadi 11, Tim Gabungan Fokus Pencarian 4 Orang Hilang

"Pada hari ini Basarnas Padang, Mentawai, dan relawan kembali melakukan pencarian korban di Nagari Malampah," kata Octavianto.

Ia mengatakan, sampai hari ini diduga masih ada sebanyak lima orang lagi yang hilang dalam kejadian longsoran ini.

Baca juga: BMKG Catat Ada 172 Gempa Susulan di Pasaman Barat hingga Senin Pagi

Baca juga: Trauma karena Gempa, Junir dan Welmanidar Pilih Tinggal di Tenda Pengungsian Kantor Bupati Pasbar

"Pencarian akan difokuskan pada di area sekitar 5 kilometer persegi dengan memanfaatkan unsur gabungan yang ada di lokasi," katanya.

Pihaknya sangat berhati-hati dalam pencarian kali ini dikarenakan tanah yang masih labil.

"Jadi sangat berbahaya dan mengancam keselamatan jika terjadi gempa susulan," katanya.

Baca juga: Lagi, Satu Pengungsi Gempa Pasbar Meninggal Dunia, Bupati Hamsuardi: Total Korban Jiwa Jadi 6 Orang

Baca juga: Populer Padang: Update Covid-19, SPH Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Pasaman Barat dan Pasaman

Ia menduga korban masih tertimbun material tanah sedalam 1-3 meter.

"Jadi kita butuhkan alat berat untuk membuka jalan dengan melakukan penggalian," katanya.

Selanjutnya pencarian akan dibantu oleh anjing pelacak agar dapat membantu pencarian korban.

Baca juga: Yusar Ceritakan Detik-Detik Gempa Guncang Pasaman Barat hingga Kepalanya Robek Akibat Runtuhan Rumah

Baca juga: Wali Kota Hendri Septa Berikan Bantuan bagi Korban Gempa Pasaman Barat

Sebelumnya korban longsoran di Nagari Malampah ini diperkirakan ada enam orang dan berhasil ditemukan satu orang.

Oleh karena itu, petugas masih melakukan pencarian untuk mengetahui keberadaan lima orang lagi. (*)

 

 

Berita Terkini