6 Titik Ruas Jalan Masuk Bukittinggi yang Ditutup Saat Malam Tahun Baru 2021 Mulai Pukul 16.00 WIB

Penulis: Rizka Desri Yusfita
Editor: afrizal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana kawasan Jam Gadang Bukittinggi pasca dibukanya objek wisata di kawasan itu, Sabtu (30/5/2020). Saat malam tahun baru 2021, sejumlah ruas jalan di Bukittinggi ditutup

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sejumlah ruas jalan menuju pusat kota Bukittinggi akan ditutup pada malam pergantian Tahun Baru 2021. 

Penutupan jalan bertujuan untuk mencegah terjadinya kerumunan di masa pandemi Covid-19.

"Rencana awal ada enam titik ruas jalan masuk Kota Bukittinggi yang ditutup pada saat malam Tahun Baru," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Bukittinggi Melwizardi saat dihubungi, Kamis (31/12/2020).

Baca juga: 18 Daerah di Sumbar Tutup Objek Wisata saat Tahun Baru, Kadis Pariwisata Sumbar: Dirumah Saja

Baca juga: Sensasi Kunjungan Berwisata ke Gunung Padang yang Melegenda, Ada Makam Siti Nurbaya

Melwizardi menjelaskan, keenam titik ruas jalan yang ditutup yakni Simpang Capella Birugo.

Akses jalan Simpang Ateh Ngarai, Simpang Tembok, Simpang Mandiangin.

Selain itu juga Simpang Lambau dan Simpang Jembatan Besi.

Ia menyebut, ruas jalan masuk pusat kota Bukittinggi akan ditutup mulai pukul 16.00 WIB.

"Tidak ada lagi kendaraan yang masuk ke pusat kota.  Nanti juga ada razia yustisi dari pihak terkait, pihak kepolisian dan Satpol PP," tegasnya.

Baca juga: Sempat Berencana Tetap Buka, Kini Pemkab Tanah Datar Tutup Objek Wisata Saat Libur Akhir Tahun

Selain itu, tim gabungan juga akan melakukan razia untuk mencegah kerumunan massa di tempat aktivitas masyarakat.

Termasuk juga di cafe dan restoran. 

Dia mengatakan tidak menutup kemungkinan ada jalan lain yang ditutup, namun hal itu menyesuaikan dengan kondisi lapangan.

"Nanti ada juga personil mobile yang akan melihat kondisi di lapangan," terangnya.

Melwizardi mengimbau agar masyarakat tetap di rumah pada malam pergantian tahun baru dan kumpul bareng keluarga.

"Hindari kerumunan, jika masih ada yang berkerumun, kami sudah mengantisipasi dengan menurunkan tim gabungan dengan koordinator Polres, start di Polres baru menyebar ke titik masing-masing," tutupnya. (*)
 

Halaman
12

Berita Terkini