Baca tanpa iklan
Pelaku Hermanto awalnya mengaku sebagai orang pertama membuang bayi itu.
Ia membuat cerita kepada polisi, bahwa bayi itu ditemukannya saat pulang dari tempatnya berjualan di Pasar Aur Kuning melewati jalan penurunan Tambuo Tabek Gadang, Kelurahan Pakan Labuah.
Kapolsek Bukittinggi, AKP Dedy Adriansyah Putra pada Senin (8/6/2020) lalu mengatakan, saksi bernama Hermanto mengaku mendengar suara bayi sedang menangis.
• Bayi Usia 1 Tahun Sembuh dari Corona di Sumatera Barat, Sudah 152 Orang Positif Covid-19 Sembuh
"Saksi tersebut mencari sumber suara yang ternyata suara tersebut memang benar suara bayi yang dibungkus dalam kardus Indomie yang terletak di pinggir jalan," katanya.
Hermanto pun menelepon saksi bernama Danil (29) yang merupakan familinya sendiri.
Dijelaskan, saksi bernama Danil menyarankan untuk dibawa ke Puskesmas. Namun, puskesmas yang dituju tutup.
"Akhirnya bayi tersebut diamankan dan dibawa ke rumah Ketua Pemuda Tigo Baleh Hendri (50). Setelah sampai di rumah Ketua Pemuda, Ketua RW Kelurahan Pakan Labuah membawa bayi tersebut Bidan," katanya.
Dedy mengatakan, pihaknya bersama lainnya membawa ke rumah sakit Yarsi Kota Bukittinggi, dan selanjutnya diserahkan ke pihak Dinas Sosial Bukittinggi. (*)