Pasar Raya Disemprot Disinfektan

Hari Pertama, 120 Ribu Liter Disinfektan Disemprot di Pasar Raya Padang, Berlanjut hingga Jumat

Penulis: Rezi Azwar
Editor: Saridal Maijar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyemprotan disinfektan di Pasar Raya Barat Padang, Senin (20/4/2020).

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pasar Raya Barat Padang disemprot disinfektan untuk memutus penyebaran Covid-19 di kawasan Pasar Raya Padang, Senin (20/4/2020).

Langkah ini dilakukan setelah adanya 17 orang pedagang Pasar Raya Padang terkonfirmasi positif Covid-19.

Bahkan 3 di antara 17 pedagang Pasar Raya Padang yang positif Corona tersebut meninggal dunia.

Pantauan TribunPadang.com, terlihat ada petugas TNI, Palang Merah Indonesia (PMI), Dinas Perdagangan Kota Padang, Damkar Kota Padang, Satpol PP Kota Padang, dan relawan lainnya.

Penyemprotan disinfektan di Pasar Raya Barat Padang, Senin (20/4/2020). (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

Fakta 2 Zona Merah Covid-19 di Sumatera Barat, Pasar Raya Padang hingga Puskesmas Terpaksa Ditutup

Penyemprotan disinfektan ini terfokus pada Pasar Raya Barat, karena masih ada pasar yang buka di lokasi lainnya seperti kawasan Permindo.

Terlihat petugas gabungan menyemprot disinfektan ke jalan, lapak pedagang dan setiap gang di kawasan Pasar Raya Barat Padang.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, Dedi Henidal mengatakan, penyemprotan untuk memutus penyebaran Covid-19 di kawasan Pasar Raya Padang.

Asa Pedagang Saat Pasar Raya Padang Disemprot Disinfektan dan Tutup 5 Hari, Kami Ingin Tetap Jualan

"Pada hari ini ada sekitar 120 ribu liter yang akan kita semprotkan," katanya, Senin (20/4/2020).

Ia mengatakan, penyemprotan dilakukan di jalan, gang dan semua yang ada di kawasan Pasar Raya Barat Padang.

Dikatakannya, ada tiga unit armada damkar yang turun, dan ada tiga unit juga yang bersiap jika armada yang turun kehabisan air.

"Kami akan melakukan penyemprotan selama lima hari yang dimulai pada hari ini dan berlangsung hingga Jumat (24/4/2020)," katanya.

Petugas penyemprotan disinfektan di Pasar Raya Barat Padang, Senin (20/4/2020). (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

Suasana Penyemprotan Disinfektan Pasar Raya Padang Senin 20 April 2020, Petugas Sisir Los Pedagang

Ia mengatakan, pedagang sudah paham dan mengerti sehingga tidak ada gangguan dalam proses penyemprotan disinfektan.

"Kami menurunkan sekitar 50 petugas dari Damkar saja, tapi ada petugas lainnya saling membantu," katanya.

Wali Kota Padang, Mahyeldi yang juga hadir di lokasi penyemprotan mengatakan, penyemprotan tersebut dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Pada hari ini kita melakukan penyemprotan di Pasar Raya Barat Padang di fase 1 sampai 7, dan selanjutnya ke Blok 1 sampai 3," katanya.

Ia berharap, masyarakat bisa mengerti keadaan pada saat ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Pasar Raya Padang Disemprot Disinfektan Mulai Hari Ini, Walikota Mahyeldi Kawal Langsung

"Kita harus mendisiplinkan diri kita masing-masing, apalagi nantinya pada Rabu (22/4/2020) sudah diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh Gubernur," ujarnya.

Ia mengatakan, PSBB tersebut melingkupi wilayah Sumbar, dan yang boleh beraktivitas hanyalah pedagang yang berkaitan dengan sembako.

"Sedangkan toko lainnya harus tutup. Masyarakat diharapkan di rumah semuanya, kecuali yang ada urusan penting yang berkaitan dengan sembako," katanya.

Ia mengatakan, masyarakat diharapkan beribadah di rumah.

"Untuk yang berdagang harus disiplin, yaitu memakai masker," tuturnya.(*)

Berita Terkini