Demikian diungkapkan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit usai rapat bersama Gugus Tugas di Kantor BPBD Sumbar, Rabu (25/3/2020).
"ODP memang meningkat, dari sebelumnya 483 bertambah menjadi 616," ungkap Nasrul Abit.
Sementara, untuk jumlah PDP dari situs resmi Sumbar Tanggap Corona berjumlah 29 orang.
Hingga kini, sudah 42 orang diperiksa terkait virus corona atau Covid-19 di Provinsi Sumbar dengan rincian 13 negatif dan 29 orang masih menunggu hasil uji laboratorium.
Menurut Nasrul Abit, meningkatnya jumlah ODP karena banyaknya warga yang eksodus lewat jalur darat.
"ODP itu ada di kabupaten dan kota yang datang dari luar daerah. Laporan dari kabupaten dan kota, sekarang banyak yang eksodus lewat darat," ungkap Nasrul Abit.
Rencananya, tambah Nasrul Abit, besok pihaknya akan langsung memantau posko di titik perbatasan Sumbar-Jambi di Dharmasraya.(*)
Berita selengkapnya klik di sini!
3. Polisi Amankan Barang Bukti Pakaian dan HP Milik Korban Tindak Pidana Persetubuhan di Solok
Setelah mengamankan lima terduga pelaku tindak pidana persetubuhan, Polres Solok turut mengamankan barang bukti (BB) berupa pakaian korban.
Sebelumnya, peristiwa tentang dugaan tindak pidana persetubuhan tersebut terjadi pada Minggu (20/3/2020), yang lalu.
Lantaran tidak terima dengan perlakuan pelaku, pihak keluarga dari korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Solok.
Menindaklanjuti kejadian tersebut, pada Senin (23/3/2020) sekitar pukul 18.00 WIB berhasil mengamankan para terduga pelaku.
Kapolres Solok AKBP Azhar Nugroho melalui Kasat Reskrim AKP Deny Akhmad Hamdani mengatakan bahwa para terduga pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Polres Solok.
"Barang bukti yang kami amankan yaitu pakaian dan satu unit HP warna putih milik korban berinisial VD (17)," kata AKP Deny Akhmad Hamdani.
AKP Deny Akhmad Hamdani menjelaskan pelakunya ada lima orang yaitu berinisial yaitu berinisial HZ (24), ZF (18), RR (20), SJ (20), dan AR (19). Sedangkan, ada satu orang saksi turut diamankan berinisial GML (16).(*)
Berita selengkapnya klik di sini!