Kemudian, kelapa, gula, garam, dan vanila diaduk menggunakan air kelapa. Hal ini bertujuan agar adukan mengembang secara sempurna.
Setelah itu, baru dimasukkan tepung beras dan diaduk kembali hingga rata.
"Aduknya malam, jadi pagi hari tinggal ditambahkan kelapa parut," sambung Putra Sadewa.
• Resep Masakan Rumahan Jengkol dan Ikan Asin, Cocok Untuk Anak Kosan
Menurutnya, adukan kue pancong tiap orang berbeda-beda. Ada yang mengaduk dengan menonjolkan tepungnya, dan ada juga yang menonjolkan kelapanya.
"Ada juga yang ingin praktis, pakai pengembang fermipan dan soda kue juga bisa. Tapi adukan yang seperti itu kembangnya tidak akan lama, setelah itu mengempis kembali," jelasnya.
Setelah bahan diaduk rata, panaskan loyang dengan api kecil lalu oles tipis margarin.
Tuang ke dalam loyang sampai penuh. Biarkan hingga matang lalu di angkat.
• Resep dan Cara Memasak Babat Sapi, Tips Menghilangkan Bau Tak Sedap hingga Jadi Empuk
Biasanya, Putra Sadewa membuat kue pancong sebanyak 10 butir kelapa per harinya.
"Biasanya habis terjual. Alhamdulillah banyak peminat," kata Putra Sadewa.
Ia menjual kue pancong setiap hari buka pukul 07.00 hingga pukul 12.00 WIB dengan harga Rp 1.000.
Bagi Anda yang berminat, Anda bisa datang ke depan kolam renang teratai Gor H Agus Salim Padang. (*)