8 Fakta Sate Babi Berkedok Sate Padang, Sita 379 Tusuk Daging Sate hingga Hasil Lab Forensik

Penulis: Afrizal
Editor: afrizal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasus sate babi di Padang, polisi tetapkan dua orang tersangka.

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Penggerebekan pedagang sate babi yang berkedok sate padang di Simpang Haru, Padang akhir Januari lalu membuat heboh warga.

Banyak warga menyangka sate yang berada di tempat strategis itu akan digerebek karena diduga mengandung daging babi.

Apalagi sate babi yang berkedok sate padang itu tergolong banyak dikunjungi konsumen. 

Berikut sejumlah fakta perkembangan sate babi berkedok sate padang yang digerebek di Kota Padang beberapa pekan lalu.

1. Sita 379 Tusuk Daging Sate

Penggerebakan sate yang diduga mengandung daging babi di kawasan Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, terjadi Selasa (29/1/2019).

Saat itu Satpol PP Kota Padang bersama Dinas Kesehatan, dan Dinas Perdagangan, mengamankan daging sate yang diduga daging babi.

Sate Babi Berkedok Sate Padang, Polres Padang Sudah Kantongi Hasil Laboratorium Forensik 

BREAKING NEWS : Sate Mengandung Babi di Padang, Dua Orang Tukang Masak Ditetapkan Tersangka

Selain ratusan tusuk daging sate yang diduga mengandung daging babi, petugas juga mengamankan pemilik sekaligus pedagang sate, termasuk gerobok sate bermerek KMS B ke Mako Pol PP Kota Padang.

Kapolres Padang, Yulmar Try Himawan, menuturkan hasil dari laboratorium forensik menyatakan sate padang tersebut positif mengandung daging babi.

"Jumlah yang bisa kita sita sebagai barang bukti 379 tusuk daging sate", katanya.

2. Positif Mengandung Daging Babi 

Kapolres Padang Yulmar Try Himawan, menuturkan hasil dari laboratorium forensik menyatakan sate padang tersebut positif mengandung daging babi.

"Perkembangan penyidikan kasus sate yang diduga daging babi, kita sudah mendapatkan hasilnya dari laboratorium forensik di Medan", kata Kapolres Padang, Yulmar Try Himawan, kepada TribunPadang.com, Rabu (27/2/2019) pukul 14.48 WIB di Polresta Padang.

Banjir Bandang Terjang Kuansing Riau, Ratusan Rumah Dihuni 280 Kepala Keluarga Terendam 

Ditemukan Grup WA Pelajar Berisi Konten Porno di Pariaman, Anggotanya Ada Siswa SD

Ia mengatakan, hasil laboratorium diumumkan kemarin, karena sangat penting datanya buat kepolisian.

"Pada saat kegiatan itu disita, kita belum mengambil sampel yang teruji melalui laboratorium forensik. Setelah itu kita ambil sampel, kita uji, dan kemaren sudah keluar hasilnya positif", ujarnya.

Halaman
1234

Berita Terkini