Buta Setelah Cabut Gigi

Kasus Kebutaan Hengki, Asir Dental Care Pariaman Tegaskan Saraf Gigi dan Mata Tak Berkaitan

Sebuah mitos tentang pencabutan gigi sebabkan kebutaan dibantah keras oleh Dokter Gigi Rini Susilawati dari Asir Dental Care.

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Panji Rahmat
BUTA SETELAH CABUT GIGI- Rini Susilawati dari Asir Dental Care dengan tegas membantah tuduhan malapraktik yang dialamatkan kepadanya oleh pasien Hengki Saputra. Sebuah mitos tentang pencabutan gigi sebabkan kebutaan dibantah keras oleh Dokter Gigi Rini Susilawati dari Asir Dental Care, Pariaman, Sumatera Barat. 

Dokter Rini menambahkan, jika memang terjadi malapraktik, seharusnya ada komplikasi serius seperti pendarahan hebat, pembengkakan, atau pembusukan.

Baca juga: Polres Pariaman Hentikan Kasus Malpraktik Hengki, Kebutaan Disebabkan Tumor Bukan Cabut Gigi

Berdasarkan rekam medis, ia memastikan pernyataan pasien tidak sesuai dengan tindakan medis yang ia lakukan.

Dokter Rini pun mendukung keterangan dari ahli radiologi pada pihak kepolisian yang menyebutkan bahwa pertumbuhan tumor jinak maupun ganas pada otak secara tidak langsung bisa mengganggu saraf mata.

Sehingga akhirnya menyebabkan pengurangan penglihatan bahkan kebutaan seperti yang dialami Hengki Saputra.

Ini menguatkan argumen bahwa kebutaan yang dialami pasien tidak terkait dengan tindakan pencabutan gigi yang dilakukannya.(*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved