Kabupaten Solok Selatan

Wabup Solok Selatan Buka O2SN dan FLS2N 2025, Ratusan Siswa SD-SMP Ikut Bertanding

Pemerintah Kabupaten Solok Selatan secara resmi membuka pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN)

Penulis: Ghaffar Ramdi | Editor: Rahmadi
Pemkab Solsel
O2SN DAN FLS3N - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan secara resmi membuka pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) tingkat SD dan SMP tahun 2025. Cabang Lomba yang dipertandingkan diantaranya untuk jenjang SD/MI O2SN yaitu pencak silat dan karate (putra/putri) dan FLS3N yaitu ekspresi, menyanyi solo, kriya, mendongeng, menulis cerita, pantomim dan tari. 

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK SELATAN – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan secara resmi membuka pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) tingkat SD dan SMP tahun 2025.

Pembukaan kegiatan ini digelar di Aula Kantor Bupati Solok Selatan, Sumatera Barat dan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati, Yulian Efi, Rabu (11/06/2025).

Dalam penyampainnya, Yulian Efi menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang menjadi ajang pencarian bakat dan pengembangan potensi siswa di bidang olahraga, seni dan sastra.

“Kegiatan ini sangat penting dalam membentuk karakter, meningkatkan kepercayaan diri, serta mengembangkan kreativitas siswa. Harapannya, dari ajang ini akan lahir talenta-talenta hebat yang siap berkompetisi di tingkat provinsi hingga nasional,” ujar Yulian Efi.

Ia juga menekankan pentingnya pembinaan sejak dini untuk mencetak generasi muda Solok Selatan yang unggul, kreatif dan berdaya saing tinggi di era globalisasi.

Baca juga: Padang Pariaman Gagas 100 Festival, Bupati Ubah Budaya Jadi Magnet Ekonomi Baru

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Solok Selatan, Syamsuria yang juga bertindak sebagai ketua panitia, melaporkan bahwa peserta yang mengikuti lomba merupakan para pemenang dari seleksi tingkat kecamatan dan satuan pendidikan.

“Event ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk menumbuhkan ekspresi seni dan sastra serta membina atlet-atlet muda berprestasi sejak usia sekolah,” jelas Syamsuria.

Adapun jumlah peserta yang terlibat adalah O2SN SD/MI sebanyak 22 atlet dari 2 cabang olahraga dan FLS3N SD/MI sebanyak 47 peserta dari 7 cabang lomba seni.

Kemudian, peserta O2SN SMP/MTs sebanyak 27 atlet dari 2 cabang olahraga dan FLS3N SMP/MTs sebanyak173 peserta dari 8 cabang lomba seni.

Cabang Lomba yang dipertandingkan diantaranya untuk jenjang SD/MI O2SN yaitu pencak silat dan karate (putra/putri) dan FLS3N yaitu ekspresi, menyanyi solo, kriya, mendongeng, menulis cerita, pantomim dan tari.(*)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved