Gempa di Sumbar

Pasaman Barat Diguncang Gempa Magniduto 1,6 Dini Hari Tadi, Akibat dari Patahan Sianok

Kata Suaidi, gempa dengan magnitudo 1,6 merupakan jenis gempa tektonik yang disebabkan oleh patahan Sianok.

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rezi Azwar
zoom-inlihat foto Pasaman Barat Diguncang Gempa Magniduto 1,6 Dini Hari Tadi, Akibat dari Patahan Sianok
Dokumentasi/BMKG
GEMPA BUMI SUMBAR - Gempa bumi dengan magnitudo 1,6 terjadi pada Senin 5 Mei 2025 pukul 01:34 WIB, mengguncang wilayah Talu, Pasaman Barat, kedalaman 10 kilometer. Kepala BMKG Padang Panjang, Suaidi Ahadi, menyebutkan gempa bersumber dari patahan Sianok.

TRIBUNPADANG.COM, PASAMAN BARAT - Gempa bumi kembali terjadi dengan magnitudo 1,6 berpusat di Talu, Pasaman Barat, Sumatera Barat, Senin (5/5/2025).

Hal itu dibenarkan oleh Kepala BMKG Padang Panjang, Suaidi Ahadi saat dihubungi TribunPadang.com.

Kata Suaidi, gempa dengan magnitudo 1,6 merupakan jenis gempa tektonik yang disebabkan oleh patahan Sianok.

"Iya benar, bersumber dari patahan Sianok," ungkap Suaidi.

Baca juga: Gempa Tanah Datar: Rumah Retak, Anak Cemas Langsung Bawa Ayah 85 Tahun Mengungsi ke Padang

Gempa terjadi pada pukul 01:34 WIB tadi, pada koordinat 0.19 LU,99.97 BT dengan episenter gempa berada di darat 4 kilometer Barat Daya Talu, Pasaman Barat.

"Dengan kedalaman 10 kilometer," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan terkait rentetan gempa yang terjadi pada Jumat (2/5/2025) siang kemarin, sebanyak empat kali di Padang Panjang, Sumbar.

Gempa bumi tektonik dengan kekuatan magnitudo 4,8 terjadi pukul 14.07 WIB di wilayah Padang Panjang, Sumbar.

Baca juga: BMKG Catat Gempa M 2,4 Guncang Pasaman Barat, Sumber dari Patahan Sianok

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0.45° LS ; 100.41° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 2 km timur laut Padang Panjang, pada kedalaman 10 km.

Untuk gempa yang terjadi di Padang Panjang tersebut disebabkan karena adanya aktivitas sesar Sianok.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala BMKG Padang Panjang, Suaidi Ahadi dalam laporannya, Jumat (2/5/2025).

"Dengan memperhatikan lokasi dan kedalaman, gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar Sianok," beber Suaidi.

Lalu kata Suadi, berdasarkan estimasi peta guncangan, gempa bumi dirasakan di Padang Panjang III - IV MMI.

"Getaran dirasakan oleh banyak orang dan terasa nyata dalam rumah, seakan-akan ada truk berlalu," sebutnya.

"Jendela, pintu, atau dinding berbunyi," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved