Gempa di Sumbar

BPBD Bukittinggi Belum Terima Laporan Kerusakan Akibat Gempa Bumi Sesar Sianok di Sumbar

Kalaksa BPBD Bukittinggi, Zulhendri Kayo menyebut sampai malam ini, belum ada laporan yang diterima pihaknya.

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rezi Azwar
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
GEMPA PADANG PANJANG - Suasana setelah terjadi gempa dan terasa hingga Bukittinggi, Jumat (2/4/2025) siang. BPBD Bukittinggi, Zulhendri Kayo mengaku belum mendapatkan laporan kerusakan bangunan dan korban akibat gempa, Jumat (2/5/2025) siang. 

Gempa Dirasakan di Bukittinggi

Getaran gempa dirasakan juga di Bukittinggi, dan membuat warga berhamburan keluar pada Jumat (2/4/2025) siang.

Sejumlah warga, termasuk nasabah Bank, dilanda panik dan berlarian keluar ruangan untuk menyelamatkan diri saat gempa terjadi.

Pantauan TribunPadang.com di dalam Bank Mandiri cabang Bukittinggi, getaran gempa cukup kuat sehingga para nasabah bank berhamburan keluar.

Di dalam Bank, kursi-kursi bergoyang dan para nasabah berteriak "gempa".

Satpam pun dengan sigap membuka pintu bagi para nasabah yang panik saat gempa terjadi.

Di luar bank, plang-plang di pinggir jalan juga bergetar kuat. Gempa berlangsung sekitar beberapa detik lalu berhenti.

Setelah reda, para nasabah masuk kembali ke dalam Bank.

Afrizal menyebutkan, ia saat itu berada di dalam Bank dan kaget saat kursi bergetar.

"Saat terasa gempa, saya langsung berdiri namun tidak panik," ungkap Afrizal.

"Posisi saya tetap di dalam Bank, dan tidak berlari keluar," sambungnya.

Beruntung, kata Afrizal, getaran gempa tidak sampai menimbulkan kerusakan bangunan, hanya getaran saja.

"Alhamdulillah, gempa tidak begitu kuat dan menimbulkan kerusakan pada bangunan," terangnya.

 

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved