Pemprov Sumbar
Gubernur Sumbar Mahyeldi Cerita Pengalaman Retreat saat Disambut di BIM, Ulas Alasan Pakai Loreng
Mahyeldi dan Vasko Mendarat di Sumbar Usai retreat di Magelang, Bawa Banyak Ilmu demi Kemajuan Daerah. Banyak hal yang kita dapatkan
Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah dan Vasko Ruseimy mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) setelah usai menjalani agenda retreat orientasi kepala daerah di Akademi Militer Magelang, Jumat (28/2/2025) malam.
Pantauan TribunPadang.com di lapangan, Mahyeldi dan Vasko datang secara bersamaan sekira pukul 20.00 WIB dan diiringi oleh anggota DPR-RI, Rahmat Saleh.
Mahyeldi dan Vasko tampak disambut oleh sejumlah unsur Forkompinda beserta Kepala OPD dan sejumlah pejabat di lingkup Pemprov Sumbar.
Semua orang yang datang berbaris dengan rapi dari pintu masuk hingga pintu keluar ruang tunggu VIP BIM.
Baca juga: BREAKING NEWS: Gubernur Sumbar Tiba di BIM Usai Retreat di Magelang, Langsung ke Masjid Raya
Mahyeldi dan Vasko pun menyalami satu-satu semua orang yang datang untuk menyambut kedatangan mereka.
Mahyeldi mengungkapkan bahwa saat retreat, seluruh kepala daerah yang ikut mendapatkan ilmu dan pengetahuan serta pembekalan untuk penyamaan persepsi.
“Banyak hal yang kita dapatkan ketika melaksanakan retreat yang dilaksanakan beberapa hari lalu,” ujarnya saat diwawancarai.
Menurutnya agenda retreat yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto adalah ajang untuk menjalin komunikasi serta menyamakan persepsi dan pandangan antara kepala daerah se-Indonesia yang selama ini belum pernah terlaksana dalam forum kegiatan resmi.
Mahyeldi juga menyebutkan banyak mendapatkan informasi terkait program-program dari kementrian.
Baca juga: Empat Tahun Kosong, Bupati Padang Pariaman Bisa Tempati Rumah Dinas Usai Retreat di Magelang
Hal ini, diyakininya akan menjadi bekal berharga bagi dirinya untuk memimpin Sumatra Barat selama lima tahun ke depan,
“Hal itu akan mempermudah kita di tahun 2025 ini. Disamping itu juga ada narasumber dari Lemhanas yang memberikan wawasan nusantara kepada kita terkait situasi, kondisi dan nasionalisme yang perlu kita perkuat kedepannya,” katanya.
Ia menuturkan pentingnya penguatan nasionalisme di tengah berbagai tantangan, ini menjadi alasan kenapa seluruh kepala daerah yang hadir dalam forum kegiatan retreat menggunakan seragam loreng Komando Cadangan (Komcad).
“Nanti pada dasarnya kepala daerah dan ASN akan menjadi Komcad yang akan menjadi lapisan selanjutnya untuk pertahanan negara. Alhamdulillah itu kita ikuti,” ucapnya.
Baca juga: 180 Tenda Penginapan untuk Kepala Daerah saat Retreat di Akmil Magelang, Pembekalan Selama Sepekan
Selain itu, kata Mahyeldi, Presiden RI Prabowo Subianto juga menekankan kepada seluruh kepala daerah untuk mendahulukan kepentingan rakyat dan masyarakat di atas kepentingan pribadi dan golongan.
“Bahkan beliau menyampaikan saya pun siap mati demi menyelamatkan bangsa dan negara,” kata Mahyeldi menirukan ucapan Prabowo.
Pemprov Sumbar Sebut Perlindungan Kekayaan Intelektual Penting dalam Hadapi Ancaman Klaim Budaya |
![]() |
---|
Pemprov Sumbar Tegaskan Dukungan Penuh untuk Geopark Ranah Minang Silokek jadi Warisan Dunia |
![]() |
---|
Gubernur Mahyeldi Paparkan Keberhasilan Perhutanan Sosial Sumbar di Forum Iklim Bali |
![]() |
---|
Wagub Sumbar: Jangan Sampai Ada Pembangunan Jalan yang Merugikan Warga |
![]() |
---|
Sumbar Raih Penghargaan Pemerintah Daerah Terbaik di Festival Perhutanan Sosial Nasional 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.