Aksi Damai Nakes

Kepala BKPSDM Padang Pariaman Didesak Ratusan Nakes saat Aksi Damai, Dibuntuti hingga ke Toilet

Ratusan Tenaga Kesehatan (Nakes) Padang Pariaman, Sumatera Barat mendesak Kepala BKPSDM, Maizar, hingga membuntutinya ke toilet

|
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Panji Rahmat
MINTA KEJELASAN NASIB - Ratusan tenaga kesehatan (Nakes) di Padang Pariaman, Sumatera Barat menuntut kejelasan nasib mereka yang tidak memenuhi syarat (TMS) dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Selasa (19/2/2025). Para nakes sandera Kepala BKPSDM hingga mendapat kejelasan atas nasib mereka. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN – Ratusan Tenaga Kesehatan (Nakes) Padang Pariaman, Sumatera Barat mendesak Kepala BKPSDM, Maizar, hingga membuntutinya ke toilet saat menggelar aksi di Kantor Bupati Padang Pariaman, Rabu (19/2/2025).

Mereka menuntut kejelasan status dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Aksi damai tersebut membawa dua tuntutan, diantaranya memastikan seluruh Nakes yang sebelumnya dalam hasil seleksi berstatus Tidak Memenuhi Syarat, jadi memenuhi syarat.

Tuntutan kedua para Nakes berharap bisa mengikuti seleksi tahap selanjutnya, meski Pemda hanya menyediakan sejumlah formasi untuk mereka.

Perwakilan Nakes mengaku siap bersaing, meski akhirnya tidak lulus, yang penting mereka bisa mengikuti seleksi seperti yang lainnya.

Baca juga: Presiden Prabowo Akui, Betapa Berat Beban Para Hakim

Hanya saja tuntutan tersebut tidak bisa dipenuhi langsung oleh Kepala BKPSDM Padang Pariaman, Maizar yang menemui Ratusan Nakes tersebut.

Sejak pagi melakukan aksi damai, para Nakes ini sudah ditemui langsung oleh Maizar di koridor Kantor Bupati, namun tidak menemui titik terang.

Kondisi itu membuat Maizar harus dijaga ketat oleh Sat Pol PP Padang Pariaman ke dalam mobilnya, meninggalkan para Nakes.

Tidak terima dengan situasi itu, Ratusan Nakes tersebut kembali mengikuti yang bersangkutan ke kantornya.

Di kantor tersebut, Kepala BKPSDM kembali menemui ratusan Nakes, namun tidak menemui titik terang.

Bahkan para Nakes ini juga turut mengikuti Kepala BKPSDM saat pergi ke toilet untuk memastikan yang bersangkutan tidak kembali kabur.

Setelah dari toilet Nakes dan Maizar kembali melakukan pertemuan di Kantor BKPSDM, namun pertemuan tersebut tidak juga mendapat itik terang.

Baca juga: Pertahankan UHC, Pemko Pariaman Anggarkan Rp 10 miliar untuk Pembayaran Premi BPJS Kesehatan

Pertemuan tersebut awalnya berjalan dengan kondusif namun, di tengah pertemuan terjadi kebuntuan.

Melihat situasi tersebut Maizar kembali meninggalkan pertemuan tersebut dan pergi ke dengan kendaraan dinasnya dijaga Satpol PP.

Saat ini para Nakes berencana melanjutkan aksi damai ke Dinkes Padang Pariaman.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved