Harimau di Lima Puluh Kota

Viral Harimau Diduga Muncul dan Makan Peliharaan Warga di Koto Tinggi Lima Puluh Kota Sumbar

Sebuah video yang memperlihatkan dugaan satwa liar Harimau masuk ke perkebunan warga dan memakan hewan peliharaan viral di media sosial.

Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: Fuadi Zikri
Tangkapan layar Instagram/Pdg24jam
KEMUNCULAN HARIMAU : Penampakan dugaan jejak kaki harimau di kawasan Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Lima Puluh Kota, Senin (10/2/2025). Harimau tersebut masuk ke perkebunan warga dan memakan hewan peliharaan. 

TRIBUNPADANG.COM, LIMA PULUH KOTA - Sebuah video yang memperlihatkan dugaan satwa liar Harimau masuk ke perkebunan warga dan memakan hewan peliharaan viral di media sosial, Senin (10/2/2025).

Berdasarkan keterangan video yang dilihat TribunPadang.com, kejadian tersebut terjadi di kawasan Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

"Kita sedang berduka pagi ini, karena kita kehilangan seekor anjing dan di sekitar kandang anjing tampak seperti jejak harimau," jelas wanita dalam video tersebut.

Baca juga: Siap-siap! Bandara Pusako Anak Nagari Pasaman Barat Diusulkan Layani Kembali Penerbangan Perintis

"Jejak kakinya seperti akan sedang menerkam karena sepertinya kukunya keluar dan banyak jejak lainnya di beberapa tempat. Rantai anjing kita juga putus, kemungkinan anjingnya dimakan oleh harimau tersebut," sambungnya.

Karena takut, warga tersebut meminta agar pihak berwajib segera membantunya untuk mengatasi dugaan kemunculan harimau.

"Untuk aparat Damkar atau Kepolisian siapa saja yang mendengar video ini, kami meminta tolong bantuannya agar harimau tersebut ditangkap atau bagaimana caranya," katanya.

"Karena kami disini berkebun, kehidupan kami sehari-hari disini. Kami harap aparat kepolisian segera menolong kami," pungkasnya.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved