Hari Keempat Pencarian, Mertua dan Menantu yang Hanyut di Kambang Pesisir Selatan Belum Ditemukan

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sudah memasuki pencarian hari keempat, mertua dan menantu yang dilaporkan terseret arus sungai setelah pulang dari ladang durian belum kunjung ditemukan di Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Peristiwa ini terjadi tepatnya di aliran sungai Batang Kambang, Kampuang Pasie Laweh, Nagari Kambang Utara, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, pada Minggu (12/1/2025) sekitar pukul 17.30 WIB.

Kasi Ops Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Hendri, mengatakan bahwa pencarian terhadap dua orang warga yang hilang saat menyeberangi aliran sungai dari ladang durian sudah dilanjutkan sejak pagi hari.

"Pencariannya sudah dilanjutkan dan hasilnya masih nihil. Dimana pencarian juga dibantu oleh petugas lainnya serta masyarakat sekitar dari lokasi kejadian awal menuju arah hilir sungai," kata Hendri, Rabu (15/1/2025).

Ia mengatakan, petugas dalam operasi pencarian juga terpaksa dibagi menjadi dua bagian untuk membantu pencarian satu orang hilang terseret arus sungai setelah pulang dari ladang durian juga di Nagari Sungai Sirah, Kecamatan Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan.

Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (14/1/2025) sore hari. Saat ini petugas sudah bergerak menuju lokasi kejadian untuk membantu pencarian korban yang bernama Riki (35) di Kecamatan Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan.

Hendri menyebutkan, untuk operasi pencarian orang hilang ada tiga kejadian. Dimana juga dilaporkan satu orang lanjut usia (lansia) terseret arus aliran sungai di Nagari Sialang, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Lima Puluh Kota, pada Senin (13/1/2025).

Baca juga: Kronologi Pria Hanyut di Silaut Pesisir Selatan, Terseret Arus Sepulang dari Ladang Durian

"Untuk hasil pencariannya juga masih nihil dan telah dilanjutkan pada pagi hari ini," ujar Hendri.

Koordinator Unit Siaga SAR Pesisir Selatan, Anggi Prayoga, juga mengatakan bahwa pencarian terhadap dua orang warga yang terdiri dari mertua dan menantu sudah memasuki hari keempat di Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan.

"Hari ini sudah memasuki hari keempat pencarian dan hasilnya masih nihil. Namun, kita juga menerima informasi adanya satu orang warga hilang terseret arus sungai di Nagari Sungai Sirah, Kecamatan Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan," kata Anggi Prayoga.

Anggi Prayoga menyebutkan terpaksa petugas yang ada dibagi menjadi dua agar dapat juga membantu pencarian terhadap satu orang yang hilang terseret arus sungai di Kecamatan Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan.

Terpisah, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pesisir Selatan, Defrisiswardi, mengatakan untuk pencarian terhadap dua orang warga yang hanyut terseret arus sungai masih nihil di Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan.

"Kemarin sudah dilakukan pencarian hari ketiga, dimana tim SAR Gabungan melakukan pencarian dengan melakukan penyisiran pada area sungai kurang lebih sepanjang 10 kilometer," kata Defrisiswardi.

Dimana pencarian dimulai dari dilaporkannya korban hanyut dan berlanjut sejauh 10 kilometer ke arah hilir sungai. Namun, pencarian yang dilakukan sejak pagi sampai sore hari masih nihil, sehingga dilanjutkan pada pagi hari ini.

Sebelumnya, Camat Lengayang, Alpriyendri, mengatakan ada dua warganya dilaporkan hilang akibat terseret arus sungai Batang Kambang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar.