POPULER PADANG: Stasiun Kereta Api Kampung Jua Dioperasikan dan Kabau Sirah Kalah Lagi di Liga 1

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Simak sejumlah berita populer Padang yang tayang di laman TribunPadang.com dalam 24 jam terakhir.

Pertama, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat mengoperasikan Stasiun Kampung Jua, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Kebijakan ini dilakukan sebagai upaya peningkatan pelayanan di momen libur Natal 2024 dan tahun baru 2025.

Selanjutnya, kabar Semen Padang FC gagal menang setelah Gala Pagamo mendapatkan kartu merah dalam laga melawan Persik Kediri, Sabtu (21/12/2024).

Persik Kediri yang diberi hadiah penalti dapat memanfaatkan kesempatan dengan menciptakan satu gol yang dieksekusi oleh Ze Valente pada menit ke 68.

Baca berita selengkapnya berikut ini:

1. Peningkatan Layanan di Masa Nataru, PT KAI Divre II Sumbar Operasikan Stasiun Kampung Jua

Sebagai upaya peningkatan pelayanan di momen libur Natal 2024 dan tahun baru 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat mengoperasikan Stasiun Kampung Jua, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Kereta api yang berhenti untuk menaik-turunkan penumpang di stasiun ini adalah KA Pariaman Ekspres relasi Stasiun Pauh Lima – Stasiun Naras pergi pulang.

Stasiun Kampung Jua terletak di antara Stasiun Pauh Lima dan Stasiun Padang. Tepatnya berlokasi di Jalan Parak Karambia, Kampung Jua Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumbar.

Kahumas KAI Divre II Sumatera Barat, M. As’ad Habibuddin, mengatakan pengoperasian Stasiun Kampung Jua oleh KAI merupakan bagian dari penugasan pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub).

Sebelum dimulainya pelayanan untuk naik-turun penumpang, KAI dan Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Padang DJKA Kemenhub telah melakukan serah-terima dan uji coba pemberhentian KA di Stasiun Kampung Juar sejak 10 Desember 2024.

Baca juga: POPULER PADANG: Kebakaran Hampir Ludes Hanguskan Rumah dan Pohon Natal dari Limbah Botol Plastik

As’ad melanjutkan, setelah semua fasilitas dan operasional sudah terpenuhi, KAI mulai melayani pelanggan di Stasiun Kampung Juar pada 18 Desember 2024.

"Dengan dioperasikannya kereta api di Stasiun Kampung Jua, maka akan semakin banyak masyarakat yang dimudahkan untuk menggunakan transportasi kereta api. Termasuk karyawan pabrik yang ada di sekitar stasiun," katanya.

Lokasi Stasiun Kampung Jua juga berdekatan dengan obyek wisata Bukit Nobita. Dari bukit ini, pemandangan seantero Kota Padang dapat terlihat dengan jelas.

Tarif KA Pariaman Ekspres adalah Rp 5.000 rupiah sekali jalan. Tiket untuk keberangkatan dan kedatangan di Stasiun Kampung Jua dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI.

Pembelian tiket melalui aplikasi Access by KAI dapat dilakukan sejak H-7 keberangkatan. KAI juga masih menyediakan loket di Stasiun Kampung Jua untuk penjualan tiket yang dibuka 3 jam sebelum keberangkatan KA, selama tiket masih tersedia.

Stasiun Kampung Jua telah dilengkapi musala dan toilet. Bagi pelanggan difabel, juga dapat menggunakan fasilitas toilet disabilitas dan pintu masuk stasiun untuk kursi roda.

KAI mengimbau kepada pelanggan untuk menjaga fasilitas, ketertiban, dan kenyamanan bersama saat berada di stasiun dan kereta api. Hal ini demi terciptanya pengalaman perjalanan yang aman dan menyenangkan bagi seluruh pengguna jasa kereta api.

"KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan agar pelanggan dapat menikmati perjalanan yang nyaman dan berkesan," kata As'ad.

Berikut jadwal keberangkatan dan kedatangan KA Pariaman Ekspres di Stasiun Kampung Juar:

- KA (B1) Pariaman Ekspres tujuan Pauh Lima: Datang pukul 08.04 WIB, berangkat pukul 08.05 WIB

- KA (B3) Pariaman Ekspres tujuan Pauh Lima: Datang pukul 12.29 WIB, berangkat pukul 12.30 WIB

- KA (B4) Pariaman Ekspres tujuan Naras: Datang pukul 09.30 WIB, berangkat pukul 09.31 WIB

- KA (B6) Pariaman Ekspres tujuan Naras: Datang pukul 14.04 WIB, berangkat pukul 14.05 WIB

2. Sempat Unggul dari Persik Kediri, Semen Padang FC Tumbang 3-1 Usai 1 Pemain Dapat Kartu Merah

Semen Padang FC sempat unggul pada babak pertama, setelah Gala Pagamo mendapatkan kartu semuanya menjadi berubah dan gagal meraih tiga poin, Sabtu (21/12/2024).

Tim Semen Padang FC berlaga Stadion Brawijaya Kediri. Dimana kick off pertandingan dimulai pada pukul 15.30 WIB.

Semen Padang FC sempat berhasil unggul lewat gol sundulan dari Kenneth Ngwoke, setelah menerima umpan dari Cornelius Stewart pada menit 17.

Namun, masih pada babak pertama. Pemain muda Semen Padang FC harus diganjar kartu merah oleh wasit akibat melakukan pelanggaran kepada Yusuf Meilana Fuad Burhani.

Akibat pelanggaran yang dilakukan oleh Gala Pagamo kepada pemain Persik Kediri tersebut, wasit yang awalnya memberi kartu kuning berubah menjadi kartu merah setelah dilakukan pengecekan VAR.

Pada babak kedua, tim Persik Kediri berhasil menciptakan gol pada menit ke 53 oleh Brendon Lucas. Semen Padang FC yang bermain dengan 10 orang, harus teringgal setelah bola mengenai tangan pemain belakangnya.

Persik Kediri yang diberi hadiah penalti dapat memanfaatkan kesempatan tersebut dengan menciptakan satu gol yang dieksekusi oleh Ze Valente pada menit ke 68.

Baca juga: Sempat Unggul di Babak I, Semen Padang FC Gagal Bawa Poin Usai Takluk 1-3 dari Persik Kediri

Pada waktu tambahan babak kedua, Persik Kediri memastikan kemenangannya dengan menciptakan satu gol lagi oleh Ezra Walian, ke gawang Semen Padang FC yang dijaga oleh Teguh Amiruddin.

Akhirnya, pertandingan Semen Padang FC vs Persik Kediri berakhir dengan skor 3-1.

"Kita mencoba mencari poin, tetapi itu tidak terjadi pada hari ini," kata Pelatih Kepala Semen Padang FC, Eduardo Almeida.

Ia mengatakan, terkait jalannya pertandingan, semuanya berubah ketika pemain mudanya Gala Pagamo mendapatkan kartu merah pada babak pertama.

Oleh karena itu, Eduardo Almeida akan melakukan evaluasi untuk timnya, dikarenakan masih ada laga yang akan dijalani.

"Saya mengucapkan selamat kepada tim lawan karena telah memenangkan pertandingan," kata Eduardo Almeida.

Kapten Semen Padang FC, Rosad Setiawan, mengatakan laga menghadapi Persik Kediri sedari awal memang merupakan pertandingan yang berat untuk timnya.

Hal itu dikarenakan menghadapi laga tandang melawan tim Persik Kediri.

"Pertama kita bermain bagus, dan mendapatkan gol. Setelah mendapatkan kartu merah, pertandingan menjadi sangat berat untuk kita." ujar Rosad Setiawan.

Rosad menyebutkan saat timnya hanya bermain dengan 10 orang, tim lawan mencoba untuk menekan dan akhirnya bisa memenangkan pertandingan.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News