Pilkada 2024

Pilkada Pariaman Memanas di Masa Tenang, Kuasa Hukum Paslon 01 Laporkan Kampanye Hitam ke Bawaslu

Terlihat dalam selebaran tersebut terdapat foto Genius Umar yang merupakan peserta Pilkada 2024 Kota Pariaman disandingkan dengan beberapa foto orang

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Fuadi Zikri
Foto: Panji Rahmat/tribunpadang.com
Tim kuasa hukum Paslon 01, Riski Putra Zulva, menunjukkan selebaran yang beredar di tengah masyarakat, Selasa (26/11/2024). 

TRIBUNPADANG.COM,PARIAMAN - Situasi politik jelang hari pemilihan Pilkada 2024 Kota Pariaman memanas dengan temuan selebaran berisi kampanye hitam (black campaign) tentang perilaku Pasangan Calon (Paslon) nomor urut satu. 

Terlihat dalam selebaran tersebut terdapat foto Genius Umar yang merupakan peserta Pilkada 2024 Kota Pariaman disandingkan dengan beberapa foto orang termasuk Pj Wako Pariaman Roberia. 

Dalam selebaran itu juga ada narasi panjang tentang informasi yang menurut kuasa hukum Paslon 01 berisi fitnah dan tuduhan. 

Tim kuasa hukum Paslon 01, Riski Putra Zulva mengataka, selebaran tersebut berisikan fitnah dan tuduhan pada kliennya. 

Riski menyebut, selebaran itu merugikan kliennya, karena selebaran tersebut tidak berisikan fakta yang terkonfirmasi. 

Isi dari selebaran tersebut menurutnya, merupakan bentuk propaganda dari Paslon lain yang sangat ambisius untuk mendapatkan kekuasaan. 

"Terlebih perbuatan ini dilakukan dalam masa tenang, sehingga menjadi pertanyaan bagi kita kenapa tidak ada tindakan tegas dari Bawaslu," ujarnya. 

Baca juga: Masa Tenang, Bawaslu Pariaman Tingkatkan Antisipasi Politik Uang dan Kampanye di Luar Jadwal

Sikap Bawaslu menurut pihaknya seperti pembiaran, sehingga tim menyambangi Bawaslu untuk berkoordinasi dan melaporkan selebaran yang berisi kampanye hitam tersebut. 

Tindakan ini menurut Riski diambil pihaknya, tanpa persetujuan dari Paslon 01, karena Paslon 01 dalam kasus ini menyikapi semuanya dengan hal positif. 

Menurut Paslon 01 perbuatan serupa ini adalah perbuatan yang bisa mencederai demokrasi dan pesta politik lima tahunan. 

Hanya saja Paslon 01 beranggapan situasi serupa ini tidak akan membuat masyarakat terpancing, karena masyarakat Kota Pariaman adalah masyarakat yang cerdas. 

Sehingga isu serupa ini tidak akan mempengaruhi pilihan masyarakat pada saat hari pemilihan besok.

"Meski ada pesan tersebut, kami tetap ambil inisiatif untuk melakukan koordinasi dan pelaporan akan sikap Bawaslu," ujarnya. 

Pihaknya berharap agar Bawaslu bisa mengambil langkah tegas dan menjalankan fungsinya dengan baik dalam kondisi serupa ini.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved