Pilkada 2024

KPU Bukittinggi Gelar Evaluasi dan Persiapan Debat Publik Putaran Kedua

Rapat ini juga menjadi persiapan menghadapi debat putaran kedua yang akan berlangsung Sabtu (16/11/2024) di Balai Sidang Bung Hatta.

Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Fajar Alfaridho Herman
Suasana rapat evaluasi debat pertama dan rapat koordinasi pelaksanaan debat kedua Pilkada 2024 Kota Bukittinggi, Sumbar, Selasa (12/11/2024). 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bukittinggi mengadakan rapat evaluasi untuk menilai pelaksanaan debat publik putaran pertama bagi calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Selasa (12/11/2024). 

Rapat ini juga menjadi persiapan menghadapi debat putaran kedua yang akan berlangsung Sabtu (16/11/2024) di Balai Sidang Bung Hatta.

Ketua KPU Kota Bukittinggi, Satria Putra, mengatakan pelaksanaan debat putaran pertama yang diadakan pada tanggal 9 November lalu berlangsung dengan kondusif. 

Menurutnya, debat pertama berjalan relatif aman tanpa hambatan berarti yang dapat mengganggu jalannya acara.

"Kemarin kegiatan kita memang agak molor, untuk debat kedua kita akan mulai pada pukul 20.00 WIB, supaya tidak terlambat kita sepakati jam berapa masing-masing calon nanti datang. Kalau molor bisa-bisa debat kita selesai pada pukul 00.00 WIB," jelas Satria.

Baca juga: Sejarah Hari Ayah Nasional yang Diperingati Setiap 12 November di Indonesia

Satria juga menyebutkan durasi waktu yang disiapkan untuk debat mencapai 180 menit. Namun, dengan adanya potensi keterlambatan, waktu selesai debat bisa melampaui yang direncanakan.

"Waktu debat seharusnya berlangsung selama 180 menit, kalau normal harusnya jam 23.00 WIB sudah selesai," ujarnya.

Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kota Bukittinggi, Rifa Yanas, mengatakan jalannya debat pertama terpantau aman dan lancar. 

Pihak keamanan memberikan laporan bahwa pendukung masing-masing pasangan calon tidak menunjukkan tanda-tanda kericuhan, walaupun tetap saling mendukung pasangan masing-masing.

"Selama berlangsungnya debat, Alhamdulillah berlangsung aman. Kita dapat laporan dari Kapolsek, antar pasangan calon tidak ada gesekan," kata Rifa.

Baca juga: 15 Contoh Soal PPPK Penata Layanan Operasional dan Kunci Jawaban

Pada putaran kedua, KPU menetapkan Balai Sidang Bung Hatta sebagai lokasi pelaksanaan.

Dalam persiapan ini, KPU memperkirakan massa pendukung pasangan calon akan lebih banyak terkonsentrasi di sekitar area Jam Gadang, mengingat lokasi tersebut memiliki ruang terbuka yang lebih luas. 

KPU berencana untuk tetap fokus mengawasi situasi baik di dalam maupun di luar ruang debat demi menjaga ketertiban acara.

"Dalam debat selanjutnya, kita perkirakan masa pendukung akan terkonsentrasi di area Jam Gadang karena memiliki spot-spot yang lebih luas. Meskipun kita fokus kita memantau di dalam ruangan debat, tapi jika ada gesekan di luar nantinya juga akan menggangu berlangsungnya debat," ujar Rifa.

Pada debat putaran kedua ini, KPU akan mengangkat tema yang meliputi tata kelola pemerintahan, inovasi pelayanan publik, pendidikan, kesehatan, pembangunan sumber daya manusia (SDM), pengelolaan tata ruang, anti-korupsi, serta pemberdayaan perempuan, disabilitas, dan kota ramah anak.

Baca juga: Kelompok Teater Salapan SMAN 8 Padang Tembus, 5 Besar Terbaik Festival Teater Sumatera Barat 2024

Dengan adanya evaluasi dan koordinasi ini, KPU Kota Bukittinggi berharap bahwa pelaksanaan debat publik putaran kedua akan berjalan lebih tertib dan sesuai jadwal. 

Evaluasi yang dilakukan KPU diharapkan dapat memaksimalkan persiapan teknis dan memastikan kesesuaian jadwal pelaksanaan debat selanjutnya.(*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved