Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Satu TPS di Lapas Alahan Panjang Solok Diisi Petugas KPPS dari Petugas Lapas
Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Lembah Gumanti lakukan bimbingan teknis kepada seluruh anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS)
Penulis: Ghaffar Ramdi | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG.COM, SOLOK - Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Lembah Gumanti lakukan bimbingan teknis kepada seluruh anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) selingkup Kecamatan Lembah Gumanti.
Pelaksanaan kegiatan bimbingan teknis dilaksanakan di Aula Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Selasa (12/11/2024).
Tampak peserta bimbingan teknis menggunakan baju putih dan celana hitam bagi laki-laki serta baju putih dan rok hitam bagi perempuan.
Kemudian, peserta bimbingan teknis duduk di kursi yang telah disediakan PPS dan materi disampaikan oleh anggota PPS beberapa nagari yang ada di Kecamatan Lembah Gumanti.
Menariknya, pada gelaran Pilkada tahun ini pelaksanaan pemungutan suara dilaksanakan di satu lapas yang ada di Alahan Panjang.
Baca juga: Bawaslu Kota Pariaman Telah Proses 3 Laporan dan Empat Temuan Pelanggaran Selama Pilkada 2024
Saat bimbingan teknis, petugas KPPS yang bertugas di lapas adalah pegawai lapas Alahan Panjang sendiri nantinya.
Hal ini dibenarkan oleh Ketua PPK Lembah Gumanti, Nofil Aiman yang menyebutkan bahwa untuk petugas KPPS di lapas nantinya adalah pegawai lapas sendiri.
"Untuk petugas KPPS di lapas Alahan Panjang itu langsung pegawai lapas sebanyak tujuh orang," katanya.
Kemudian, untuk tenaga linmas nantinya juga petugas lapas yang akan membantu proses pengamanan ketika pelaksanaan pemungutan suara.
"Untuk di lapas Alahan Panjang data yang kami terima ada sekitar 114 pemilih dengan rincian 110 laki-laki dan 4 orang perempuan," ujar Nofil.
Baca juga: PLN Siap Kawal Pilkada 2024 dengan Pasokan Listrik Terbaik
"Namun nantinya akan dipastikan kembali kepada pimpinan lapas, jika masih ada nantinya perubahan jumlah pemilih di dalam lapas," pungkas Nofil. (*)
KPU Pariaman Kembalikan Rp271 Juta Dana Hibah Pilkada 2024, Bukti Akuntabilitas Anggaran |
![]() |
---|
Anggaran PSU dan Pilkada Ulang di 26 Daerah Capai Rp719 Miliar |
![]() |
---|
DPR Dorong Gotong Royong Pemerintah Pusat dan Pemda Soal Dana PSU Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Mendagri Tito Minta Daerah Pangkas Pengeluaran Tak Penting untuk Biayai PSU Pilkada 2024 |
![]() |
---|
KPU Butuh Rp 486,3 Miliar untuk Pemungutan Suara Ulang di 24 Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.