Berita Populer Sumbar
POPULER SUMBAR: Gunung Marapi Sumbar Naik Status Level Siaga, Rumah Guru di Sijunjung Ludes Terbakar
Berita populer TribunPadang.com sepanjang Rabu (6/11/2024) kembali bisa Anda baca. Ada sejumlah berita populer Sumbar yang terjadi sepanjang akhir ..
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Fuadi Zikri
"Dengan demikian aktivitas erupsi atau letusan dapat terjadi sewaktu-waktu sebagai bentuk pelepasan dari akumulasi energi, dan dapat terjadi semakin intensif dengan jangkauan lontaran material letusan yang semakin jauh bila pasokan fluida (magma dan gas) dari kedalaman berlanjut mengalami peningkatan," ujarnya.
Oleh karena itu, kata Wafid, berdasarkan hasil analisis dan evaluasi secara menyeluruh maka Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan tingkat aktivitas Gunung Marapi dari Level II (Waspada) menjadi Level III (Siaga) terhitung dari tanggal 6 November 2024 pukul 15:00 WIB.
Erupsi Rabu Pagi
Erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat yang terjadi, Rabu (6/11/2024) pagi menyebabkan sejumlah wilayah terdampak hujan abu vulkanik.
Wali Nagari Sungai Pua, Ade Firmansyah, mengatakan di sebagian wilayah Sungai Pua sempat terjadi hujan abu tipis.
"Tadi memang sempat terjadi hujan abu tipis, tapi sekarang bisa dikatakan tidak ada, mungkin karena arah anginnya sudah berubah," ungkap Ade Firmansyah.
Baca juga: Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Letusan Tak Teramati karena Tertutup Awan
Ade Firmansyah juga mengatakan bahwa dirinya tidak terlalu mendengar letusan yang terjadi pagi tadi.
Sementara itu, aktivitas masyarakat masih berjalan normal seperti biasanya.
"Sepertinya tadi tidak terlalu keras suaranya, saya sendiri pun tidak mendengarnya tadi. Masyarakat pun seperti biasa saja, masih beraktivitas normal," ujarnya.
Warga Jorong Cakiang, Nagari Batu Taba, Kabupaten Agam, Hatta Rizal, mengatakan hujan abu juga sempat terjadi di sekitar rumahnya.
"Beberapa menit setelah erupsi tadi sempat terjadi hujan abu tipis setelah erupsi, tapi tidak terlalu lama, mungkin sekitar 20 menit atau 30 menit," katanya.
Baca juga: 5 Bulan Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Sumbar Berlalu, Bantuan dari Presiden Tak Kunjung Cair
Tapi, Hatta Rizal saat dirinya lewat di kawasan Birugo, Kota Bukittinggi abu terlihat cukup tebal
Tampak dari kendaraan-kendaraan yang lewat dan terparkir.
Petugas Pos PGA Bukittinggi, Ahmad Rifandi, menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi rekomendasi yang telah dikeluarkan oleh PVMBG.
"Untuk masyarakat mohon untuk selalu diingatkan untuk selalu mematuhi rekomendasi dan selalu memakai masker, pelindung kulit dan mata ketika beraktifitas diluar ruangan," imbaunya.
3 Berita Populer Sumbar: Petani Salimpaung Ditangkap, Penipuan Umrah, Jalan Berlubang |
![]() |
---|
3 Berita Populer Sumbar: In Dragon Dihukum Mati, Kakek di Payakumbuh Cabuli Cucu Kandung |
![]() |
---|
3 Berita Populer Sumbar: Karyawan PT BSI Demo Tuntut Gaji 4 Bulan, Cerita Korban Penipuan Umrah |
![]() |
---|
3 Berita Populer Sumbar: Harga TBS Sawit dan Bidan Berenang Seberangi Sungai Demi Obati Pasien |
![]() |
---|
3 BERITA POPULER SUMBAR: Gunung Marapi Erupsi, Satpam Cabuli Anak dan Mayat Remaja di Jalur Irigasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.