Pilkada 2024
Demokrat dan PKS Resmi Usung M Iqbal-Amasrul di Pilkada Padang 2024, Buka Peluang Parpol Lain Gabung
DPP Partai Demokrat resmi mengusung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Muhammad Iqbal-Amasrul pada Pilkada Padang 2024.
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - DPP Partai Demokrat resmi mengusung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Muhammad Iqbal-Amasrul pada Pilkada Padang 2024.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyerahkan surat rekomendasi kepada pasangan tersebut pada Kamis (25/7/2024).
Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, juga telah menyerahkan rekomendasi kepada pasangan calon ini.
Ketua Demokrat Padang, Surya Jufri Bitel, menyatakan bahwa Partai Demokrat Padang akan merapatkan barisan dan menyusun strategi untuk memenangkan pasangan M Iqbal-Amasrul pada Pilkada Padang 2024.
Karena itu amanah DPP Partai Demokrat yang harus dilaksanakan di tingkat Kota Padang.
Baca juga: Sampaikan 321 Saran Perbaikan, Bawaslu Sumbar Tuntaskan Pengawasan Coklit Data Pemilih Pilkada 2024
"Dengan ditetapkan M Iqbal- Amasrul. Kita akan melakukan rapat koordinasi dengan partai PKS menyusun strategi politik untuk bisa memenang," kata Surya Jufri Bitel, Jumat (26/7/2024).
Ia menjelaskan, koalisi PKS-Demokrat sudah memenuhi syarat minimal kursi untuk mendaftar ke KPU nantinya.
PKS memiliki 7 kursi dan Partai Demokrat memiliki 4 kursi di DPRD Padang. Sementara syarat minimal kursi hanya 9 kursi.
"Sudah 11 kursi, artinya sudah memenuhi," kata Surya Jufri Bitel.
Meskipun begitu, Surya Jufri Bitel mengaku membuka kesempatan bagi partai politik lain bergabung.
"Kita akan membuka ruang, parpol lain bergabung. Kalau yang tinggal lagi PDIP, dan Partai Umat. Kalau dua partai itu bergabung kita akan membuka diri," katanya. (*)
KPU Pariaman Kembalikan Rp271 Juta Dana Hibah Pilkada 2024, Bukti Akuntabilitas Anggaran |
![]() |
---|
Anggaran PSU dan Pilkada Ulang di 26 Daerah Capai Rp719 Miliar |
![]() |
---|
DPR Dorong Gotong Royong Pemerintah Pusat dan Pemda Soal Dana PSU Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Mendagri Tito Minta Daerah Pangkas Pengeluaran Tak Penting untuk Biayai PSU Pilkada 2024 |
![]() |
---|
KPU Butuh Rp 486,3 Miliar untuk Pemungutan Suara Ulang di 24 Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.