Tabuik Pariaman 2024
Mengenal Prosesi Maambiak Batang Pisang dalam Rangkaian Pesona Hoyak Tabuik Budaya Pariaman 2024
Prosesi maambiak batang pisang dalam rangkaian Pesona Hoyak Tabuik Budaya Pariaman 2024 memiliki arti sendiri bagi masyarakat.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rizka Desri Yusfita
Dalam prosesi maambiak batang pisang sebagai rangkaian Hoyak Tabuik Budaya Pariaman 2024, ada satu hal yang menarik yaitu pedang yang digunakan algojo untuk menebasnya.
Niniak Mamak Tabuik Subarang, Suhermen Mursyid, mengatakan pedang yang digunakan dalam prosesi ini ialah Pedang Jenawi.
Ia menyebut, prosesi menabang batang pisang juga dapat disebut sebagai gambaran dari Tajamnya pedang Ziad Bin Syarik Attamimi.
"Ia merupakan, Algojo Padang Karbala yang menebas kepala Husain hingga terpisah dari badannya," ujarnya.
Pedang Jenawi sendiri ialah pedang yang dimiliki dan disimpan oleh Pandeka (dubalang) Tabuik Pasa secara turun temurun.
Pedang Jenawi hanya dikeluarkan dan digunakan sekali dalam setahun saat pelaksanaan Pesona Tabuik Piaman yaitu untuk prosesi maambiak batang pisang.
Pedang Jenawi dari ceritanya sudah digunakan oleh beberapa generasi Pandeka (dubalang) Tabuik secara turun-temurun.
"Pedang ini nantinya setelah digunakan akan kembali disimpan di rumah keturunan leluhur Tabuik," ujarnya.
Retribusi Parkir di Acara Puncak Pesona Tabuik Budaya Piaman 2024 Meningkat, Sentuh Angka Rp6,5 Juta |
![]() |
---|
Tabuik Piaman 2024 Raup Pendapatan Rp40 Miliar, Pariwisata Pariaman Meroket |
![]() |
---|
Masuk Kharisma Event Nusantara 2024, Ketua DPRD Pariaman: Tabuik Harus Go Internasional |
![]() |
---|
Prosesi Mambuang Tabuik ke Laut Selesai, Pesona Budaya Tabuik Pariaman 2024 Usai |
![]() |
---|
Tabuik Pasa dan Tabuik Subarang Sudah Sampai di Pantai Gandoriah Pariaman, Siap Dibuang ke Laut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.