Idulfitri 2024
Tips Menikmati Santapan di Momen Lebaran Agar Tidak Naik Berat Badan
Momen Lebaran sangat menggoda dengan banyaknya hidangan lezat yang disajikan di rumah maupun saat bertamu.
TRIBUNPADANG.COM - Momen Lebaran sangat menggoda dengan banyaknya hidangan lezat yang disajikan di rumah maupun saat bertamu.
Setelah sebulan lamanya berpuasa, banyak yang ingin menyantap semua makanan sehingga tak sedikit yang mengalami kenaikan berat badan setelah Lebaran.
Untuk itu, kamu perlu memperhatikan makanan apa saja yang disantap.
Berikut adalah tips agar berat badan tidak naik saat lebaran, dikutip dari Gulf News:
1. Konsumsi Air Mineral dan Buah
Kandungan serat yang terdapat pada buah dan cairan membuat tubuh akan merasa lebih kenyang karena sudah sedikit terisi.
Buah yang dianjurkan dikonsumsi yakni nanas dan apel.
Nanas kaya akan serat yang dapat membuat perut kenyang lebih cepat.
Sementara itu, apel berfungsi untuk mendetoksifikasi tubuh dari segala asupan yang masuk ke dalam tubuh.
2. Tidak makan berlebihan
Salah satu penyakit yang paling umum karena makan berlebihan saat Idul Fitri adalah sakit perut.
Ini terjadi ketika ada asupan karbohidrat yang besar.
Penting bagi orang untuk menyadari apa yang mereka taruh di piring mereka, karena makan berlebihan dapat menyebabkan gangguan usus yang dapat memperburuk kondisi kesehatan yang ada.
Baca juga: Salat Idulfitri 1445 H di Lapangan Kantin Bukittinggi, Tabungan Utsman dan Rumah Tahfiz Diapresiasi
3. Hindari makanan berminyak
Pastikan Anda mengatur asupan garam juga dan menghindari makanan yang digoreng atau berminyak.
Sebaliknya, pilihlah makanan yang seimbang, yang terdiri dari protein dan sayuran dalam jumlah yang sama dengan sebagian kecil karbohidrat.
Idealnya, piring makan Anda harus terdiri dari setengah porsi sayuran, seperempat porsi protein, dan seperempat porsi karbohidrat.
Penting untuk berkonsentrasi pada kualitas makanan sebanyak kuantitas, mengkonsumsi dari semua kelompok makanan, dan tetap aktif secara fisik.
4. Hindari makanan terlalu manis
Penderita diabetes harus memastikan mereka tidak makan terlalu banyak manis.
Kedaruratan medis akibat kadar gula darah tinggi sering terjadi pada hari-hari setelah Idul Fitri.
Risikonya lebih tinggi bagi mereka yang memiliki diabetes tipe 1.
5. Makan bertahap
Kembali ke rutinitas Anda secara bertahap adalah kunci sukses tampaknya menjadi konsensus, karena kembali kepada kebiasaan pra- bisa menjadi kejutan besar bagi tubuh Anda.
Lebih buruk dari itu, kesalahan yang sangat umum dilakukan orang selama Idul Fitri adalah makan lebih banyak daripada yang biasa mereka makan sebelum .
(*) .
Polres Padang Pariaman Catat 14 Kecelakaan Selama Operasi Pengamanan Idulfitri: 1 Meninggal, 28 Luka |
![]() |
---|
Bacaan Niat Puasa Syawal dalam Tulisan Arab dan Latin, Simak Beserta Artinya |
![]() |
---|
Ganti Puasa Ramadan atau Puasa Sunnah Syawal Dulu? Simak Penjelasan Berikut |
![]() |
---|
Rincian Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Lebaran 2024 |
![]() |
---|
Kunjungan ke Pantai Sasak Pasaman Barat pada Libur Lebaran Meningkat, Polisi Siagakan Personel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.