Dampak Erupsi Marapi: BIM Mengalami Penutupan Sementara Sebanyak Lima Kali Sejak Desember 2023

TRIBUNPADANG.COM - Aktivitas Gunung Marapi kembali meningkat, mengakibatkan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) ditutup sementara untuk kelima kalinya sejak Desember 2023.

Penutupan ini dimulai hari ini, Kamis (28/3/2024) pukul 10.00 WIB dan telah kembali dibuka pada pukul 14.00 WIB.

Akibat penutupan ini, sebanyak 40 penerbangan terhambat, terdiri dari 21 kedatangan dan 19 keberangkatan, dengan total 4.252 penumpang yang terdampak.

"Otoritas Bandara Wilayah VI terus melakukan monitor terhadap kondisi Gunung Marapi dan akan menginformasikan lebih lanjut terkait perkembangan situasi," ujar Capt. Megi H. Helmiadi, Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI.

Baca juga: Hanya Hujan Abu Tipis, Aktivitas Masyarakat di Sejumlah Nagari Sekitar Gunung Marapi Tak Terganggu

Untuk diketahui penutupan BIM pertama kali terjadi pada 22 Desember 2023 pukul 16.00 WIB.

Lalu dibuka lagi pada 23 Desember 2023 pukul 06.00 WIB.

Kemudian BIM kembali ditutup lagi pada 5 Januari 2024 pukul 10.45 WIB dan dibuka pada 6 Januari 2024 pukul 06.00 WIB.

Kali ketiga BIM tutup pada 19 Januari 2024 pukul 14.15 WIB dan buka lagi 20 Januari 24 pukul 06.20 WIB.

Kemudian kali keempat BIM tutup pada 29 Februari 2024 pada pukul 18.00 WIB dan kembali buka pada 1 Maret 2024 pukul 08.55 WIB.

Lalu tutup lagi pada 28 Maret 2024 pukul 10.00 WIB hingga 14.00 WIB.

Baca juga: BIM Ditutup, Liza Penumpang Asal Pasaman Barat Menunggu Kepastian Jadwal Penerbangan Menuju Jakarta

Penutupan BIM ini tentu menimbulkan kecemasan bagi para penumpang yang telah merencanakan perjalanan mereka.

Bagi para penumpang yang terdampak, diimbau untuk segera menghubungi maskapai penerbangan terkait untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai reschedule penerbangan.

Tips untuk Penumpang yang Terdampak Penutupan BIM:

• Segera hubungi maskapai penerbangan terkait untuk mendapatkan informasi reschedule penerbangan.
• Pantau perkembangan situasi melalui website resmi atau media sosial.
• Siapkan diri untuk kemungkinan penundaan penerbangan.
• Pastikan memiliki asuransi perjalanan yang dapat menanggung biaya reschedule penerbangan.