Literasi Digital Pasbar
SD Alam Qu Ainur Rahmah: Sekolah Alam Pertama di Pasaman Barat dengan Konsep Sekolah Bahagia
SD Alam Qu Ainur Rahmah merupakan sekolah Alam pertama dan satu-satunya yang ada di Pasaman Barat dengan menerapkan konsep Sekolah Bahagia.
Oleh: Ranti Emulsi Guru SD Alam Qu Ainur Rahmah, Kecamatan Pasaman, Pasaman Barat
SD Alam Qu Ainur Rahmah merupakan sekolah Alam pertama dan satu-satunya yang ada di Pasaman Barat dengan menerapkan konsep Sekolah Bahagia.
Sekolah yang didirikan oleh Umi Yunesli dan ustdaz Edy Junaedi ini menjadi sekolah favorit di Pasaman Barat saat ini dengan jumlah siswa sebanyak 760 orang dan ruang kelas sebanyak 59 ruang.
Umi Yunesli merupakan salah satu tokoh penggerak pendidikan yang ada di Pasaman Barat dan juga sebagai ketua “Asosiasi Perempuan Pendidikan Islam” (ASPERPI) Pasaman Barat.
Beliau juga sebagai ketua yayasan Ainur Rahmah Pasaman Barat dan Ustadz Edy Junaedi sebagai Pembina Yayasan Ainur Rahmah Pasaman Barat.
Banyaknya jumlah siswa yang bergabung di sekolah ini membuktikan bahwa antusias masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di sekolah agama saat ini sangat tinggi.
Baca juga: Mengelola Rumah Baca Aia Tayo Pasaman Barat
Jika sekolah pada umumnya mempunyai gedung yang mewah untuk di pakai sebagai ruang belajar, lain halnya dengan sekolah alam yang menggunakan saung-saung kelas yang terbuat dari kayu.
Pendidikan yang berkualitas, tidak di ukur dari mewahnya gedung belajar yang digunakan, melainkan terletak pada kualitas guru dan bagaimana kreatifnya metode pembelajaran yang digunakan.
Konsep pendidikan sekolah alam ini berlandaskan kepada Alquran dan Hadis, hal ini sesuai dengan visi sekolah SD Alam Qu Ainur Rahmah yaitu “ Mewujudkan Generasi Cinta Alquran, Cerdas, Berkarakter, dan Peduli Lingkungan”, dan diperkuat dengan program unggulan Tahfiz Alquran yang menyediakan waktu khusus dalam pelaksanaannya.
Program unggulan Tahfiz Alquran ini sudah diterapkan sejak peserta didik duduk di bangku kelas satu hingga peserta didik menyelesaikan pendidikannya di SD Alam Qu Ainur Rahmah.
SD Alam Qu Ainur Rahmah juga menerpakan konsep Small Class, yang mana jumlah siswa dalam satu kelas hanya menampung tiga belas orang anak. Tentu saja, dengan konsep seperti ini dapat menjadi peluang besar bagi guru untuk menyampaikan materi dengan efektif dan efisien serta dapat mengontrol tingkat kefokusan dan keberhasilan guru dan anak dalam proses belajar mengajar.
Baca juga: Trauma Gempa, Hujan Deras Jelang Puasa dan Senyum Semringah Anak-anak Obat Penenang Jiwa
SD Alam Qu Ainur Rahmah tidak sepenuhnya menerapkan konsep sekolah Alam pada umumnya, namun lebih mengarah pada tempat dan lokasi belajarnya lebih banyak di luar ruang kelas.
Untuk menciptakan insan yang bahagia, tentunya proses pembelajaran juga harus dilaksanakan dengan bahagia. Untuk membangun hal tersebut, sisi psikologis yang harus dibangun sedemikian rupa untuk memanusiakan manusia sebagai dasar proses pembelajaran.
Oleh sebab itu, kreasi dan rekreasi harus menjadi proses pembelajaran di dalam lingkungan sekolah. Ada beberapa kegiatan yang dilakukan guru untuk menimbulkan suasana bahagia pada proses pembelajaran, seperti membuat konten-konten edukasi bersama anak, ice breaking yang menarik dan kegiatan-kegiatan pembelajaran lainnya yang dapat menimbulkan kesan bahagia selama proses pembelajaran.
Salah satu contoh penerapan rekreasi di Sekolah Alam Qu yaitu pada kegiatan “Tutup Tema” yang dilaksanakan pada setiap level kelas, dari kelas 1 sampai dengan kelas 6. Kegiatan ini dilakukan di luar lingkungan sekolah untuk melakukan proses tranformasi nilai dan pengetahuan tidak hanya di dapatkan di lingkungan sekolah, namun juga di luar sekolah.
Kepala Sekolah SD Alam Qu Ainur Rahmah, Ustadz Akbar Pujaya Koto, S.Pd menjelaskan bahwa Sekolah Alam Qu menggunakan dua kurikulum pada proses pembelajarannya, yaitu kurikulum nasional dan kurikulum yayasan. Sekolah Alam mempunyai acuan pembelajaran sendiri dan targetnya juga berlainan.
Baca juga: Begitu Sulitnya Kehidupanku Seorang Anak Nelayan
SD Alam Qu Ainur Rahmah mempunyai program unggulan yaitu percepatan Tahfizh dengan metode Talaqqi dengan target hafalan 3 juz sampai tamat. Tentunya program unggulan sekolah ini secara langsung mengimplementasikan program dari Bupati Pasaman Barat, H. Hamsuardi, S.Ag, yaitu“Gerakan Tahfizh Qur’an”.
Kehadiran sekolah alam ini diharapkan mampu menjadi sebuah solusi antara pengetahuan yang dimiliki peserta didik dengan sikap atau perilakunya. Sebab, menurut Syed Naqub al-Attas mengatakan bahwa hakikat tujuan dari pendidikan itu ialah mencetak good man, yaitu manusia yang beradab yang pikiran dan perilakunya selaras dan mampu menempatkan sesuatu pada tempatnya.
Hadirnya SD Alam Qu Ainur Rahmah ini diharpakan mampu untuk menjadi wadah bagi peserta didik dalam pembentukan akhlak yang cinta Al-Qur’an dan mampu menjadi insan yang berkarakter baik dan peduli lingkungan.(*)
Tim Voli SMAN 1 Lembah Melintang Raih Juara 1 di Kejuaraan Voli Piala Kapolres Pasaman Barat |
![]() |
---|
SMAN 2 Kinali Laksanakan Kegiatan Pelatihan Kewirausahaan dengan Narasumber Dosen UNES Khairani |
![]() |
---|
MIN 2 Pasaman Barat Laksanakan Perpisahan Siswa Kelas VI dan Wisuda Tahfiz |
![]() |
---|
Ujian Akhir Sekolah Berakhir, Pihak Sekolah Kembalikan Peserta Didik kepada Orangtua Masing-Masing |
![]() |
---|
Pelaksanaan P5PPRA MAN 1 Pasaman Barat Salah Satu Upaya Memelihara Kearifan Lokal Nagari Air Bangis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.