Banjir di Pesisir Selatan

Jembatan Labuhan yang Putus di Pesisir Selatan Sudah Bisa Dilewati, Warga Bangun Jembatan Darurat

Akses lalu lintas Jalan Nasional Padang-Bengkulu di Labuhan, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat

Penulis: Fuadi Zikri | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Fuadi Zikri
Sejumlah kendaraan melintasi jembatan darurat di atas Jembatan Labuhan yang putus diterjang arus sungai, Sabtu (9/3/2024). Jembatan ini dilaporkan putus dengan kondisi terban di pangkal pada Jumat (8/3/2024). 

TRIBUNPADANG.COM, PESISIR SELATAN - Akses lalu lintas Jalan Nasional Padang-Bengkulu di Labuhan, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat sudah bisa dilewati, Sabtu (9/3/2024).

Masyarakat setempat membangun jembatan darurat di pangkal jembatan Labuhan yang sebelumnya terban terkikis arus sungai.

"Kemarin dibangun dan pagi ini sudah bisa lewat satu-satu," kata Asrinal, warga setempat kepada TribunPadang.com, Sabtu siang.

Jembatan darurat dibangun menggunakan balok kayu yang disusun berlapis-lapis. Jembatan ini cukup kuat untuk bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat untuk minibus.

Akses lalu lintas diberlakukan buka tutup yang dipandu oleh masyarakat setempat secara bergotong-royong.

Baca juga: Tiga Orang Tertimbun Tanah Longsor di Padang Pariaman, BPBD Lakukan Evakuasi

"Untung ada jembatan ini, kalau nunggu diperbaiki pasti lama," kata salah seorang pengendara dalam bahasa Minang.

Pantauan TribunPadang.com, pangkal jembatan ini terban memakan semua badan jalan. Lebar longsorannya lebih dari lima meter dengan kedalaman yang juga tak kurang dari lima meter.

Adapun jembatannya terlihat masih kokoh. Pondasi jembatan di titik terban nampak tidak bergeser atau rusak.

"Kalau jembatannya aman," kata Anto, warga lainnya.

Dengan diberlakukannya buka tutup jalan, terlihat dari kedua arah, Padang-Bengkulu dan Bengkulu-Padang, kendaraan mengantre hingga ratusan meter.

Baca juga: Tanah Longsor Terjang Sido Makmur Sipora Utara Kepulauan Mentawai, Rumah Warga Terbelah

Dari arah Bengkulu menuju Padang, antrean kendaraan didominasi kendaraan bertonase berat, seperti truk box dan truk tangki.

Untuk diketahui, jembatan ini berjarak sekitar 65 kilometer dari pusat kota Pesisir Selatan, Painan dari arah Kota Padang, atau sekitar satu jam perjalanan.

Jembatan ini satu-satunya jembatan yang dilewati kendaraan, alias tak ada jalur alternatif.

Jalan Padang-Bengkulu Putus

Akses lalu lintas jalan nasional Padang-Bengkulu di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat hingga pagi ini masih putus total, Sabtu (9/3/2024).

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved