Pemko Padang akan Gelar Tausiah dan Muhasabah saat Pergantian Tahun, Antisipasi Balap Liar & Tawuran

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pemerintah Kota Padang akan menggelar tausiah secara online agar dalam menyambut malam pergantian tahun baru 2024 di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (27/12/2023).

Pada saat pergantian malam tahun baru, Pemerintah Kota Padang tidak ingin masyarakat termasuk para remajanya melakukan kegiatan hura-hura dan tidak berkeliaran.

Selain itu, Pemko Padang berharap anak remajanya tidak terlibat balap liar dan tawuran saat malam pergantian tahun baru 2024.

"Kita akan menggelar tausiah online atau tabligh akbar yang digelar secara online. Ini sudah tahun ke-4 dilaksanakan, semenjak Covid pada pergantian tahun 2020," kata Wali Kota Padang, Hendri Septa.

Selain itu pada pergantian tahun akan dilakukan kegiatan muhasabah bersama dengan siswa dan siswi yang duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) sampai tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Padang.

Hal itu sudah dilakukan dalam rangka mengisi pergantian malam tahun baru 2024. Kegiatan tausiah online dan muhasabah bersama murid SD dan SMP ditanggapi baik oleh masyarakat.

"Diharapkannya kegiatan ini dapat memperkuat keimanan anak-anak yang ada di Kota Padang," kata Hendri Septa.

Baca juga: Malam Tahun Baru di Sumbar Diprediksi Hujan, Hampir Merata di Semua Wilayah

Hendri Septa mengatakan bahwa dirinya mengimbau kepada anak-anak kaum milenial agar tidak menjadi generasi yang ikut-ikutan dalam melakukan aksi tawuran.

"Tawuran itu kan generasi yang ikut-ikutan. Jadi, kami meminta kepada anak-anak untuk jangan ikut-ikutan dalam kegiatan negatif," katanya.

Hendri Septa berharap kepada para remaja yang ada di Kota Padang untuk dapat memperlihatkan kepribadian yang baik, dan menjadi generasi yang hebat serta handal di masa yang akan datang.

"Kalian semua pasti dapat menjaga hal-hal tersebut, besar harapan saya mewakili seluruh masyarakat dan para orang tua. Semoga pada akhir tahun ini, anak-anak kami dapat melakukan kegiatan yang positif," katanya.

Hendri Septa mengungkap aksi tawuran dan balap liar kerap terjadi pada saat Jumat. Oleh karena itu, Pemko Padang melakukan pengawasan agar para remaja tidak melakukan aksi yang dapat merugikan diri sendiri.

"Kami mohon kepada para orang tua untuk dapat mengontrol juga anak-anaknya. Mudah-mudahan Kota Padang jauh dari hal-hal yang negatif," pungkasnya.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News