Keracunan di Pauh

Update Keracunan Makanan di Pauh, BBPOM di Padang Masih Tunggu Hasil Uji Labor Sampel Bubur

Balai Badan Pengawasan Obat Makanan (BBPOM) masih menunggu uji laboratorium sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan puluhan warga di ...

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Fuadi Zikri
TribunPadang.com/Wahyu Bahar
Yuliana Margaretha (39) juga tengah dirawat di RS Unand sejak Kamis (14/12/2023). Ia mengalami keluhan yang sama dengan Gary dan pasien lainnya. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Balai Badan Pengawasan Obat Makanan (BBPOM) masih menunggu uji laboratorium sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan puluhan warga di Kecamatan Pauh, Kota Padang pada Kamis (15/12/2023) lalu.

Kepala BBPOM di Padang, Abdul Rahim mengatakan, pihaknya kesulitan mendapatkan sampel makanan bubur utuh yang diduga menjadi penyebab keracunan.

Sebab setelah ditelusuri bubur tersebut telah habis terjual, hanya tersisa suwir ayam dan sejenis produk bon cabe.

"Sudah tidak ada juga sisa sampahnya. Idealnyakan yang harus diperiksa itu satu bubur dengan teman-teman yang diaduk dalam bubur itu," ujar Abdul Rahim, Kamis (21/12/2023).

Meskipun begitu, BBPOM di Padang tetap menguji sampel suwir ayam dan bon cabe yang ditemukan.

Sampai saat ini uji laboratorium mikrologi masih belum keluar.

"kita hanya menemukan suwiran ayam dan sejenis bon cabe. Sampel ini kita uji di laboratorium mikrologi," katanya.

Gary Andreas, mahasiswa Teknik Informatika Universitas Andalas (Unand) tengah dirawat di Rumah Sakit Unand sejak Kamis (14/12/2023).
Gary Andreas, mahasiswa Teknik Informatika Universitas Andalas (Unand) tengah dirawat di Rumah Sakit Unand sejak Kamis (14/12/2023). (TribunPadang.com/Wahyu Bahar)

Baca juga: Cerita Guru SD yang Diduga Keracunan Bubur di Pauh: 8 Kali Muntah di Sekolah, Pulang Langsung Diare

Abdul Rahim mengatakan uji laboratorium mikrologi memang agak lama, karena harus ditumpukan di media yang cocok, tumbuh bakterinya, kemudian baru diidentifikasi.

"Mudah-mudahan dalam seminggu ini bisa keluar hasil uji labor," katanya.

Cerita Mahasiswa dan Guru SD yang Keracunan

Gary Andreas, mahasiswa Teknik Informatika Universitas Andalas (Unand) harus dirawat di Rumah Sakit Unand sejak Kamis (14/12/2023).

Ia merupakan salah satu pasien yang mengalami keluhan yang sama dengan belasan orang lainnya. Gary diduga keracunan pasca makan bubur di salah satu tempat sarapan di Pauh, Padang.

Gary mahasiswa asal Riau ini dijumpai TribunPadang.com pada Jumat (15/12/2023) siang, ia tengah tiduran di kasur rumah sakit Unand. Gary ditemani oleh ibunya.

Ia menceritakan, kemarin sekitar pukul 09.00 WIB ia sarapan bubur di tempat langganannya. Gary tak merasakan apa-apa setelah sarapan.

Gary lantas bertolak ke Gedung H Unand untuk satu keperluan. Tiba-tiba ia mual, karena tak sanggup menahan ia langsung ke toilet dan langsung muntah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved