Gunung Marapi Erupsi

UAS Dijadwalkan Beri Kuliah Umum di PNP Besok, Pimpin Doa Bersama untuk Korban Erupsi Marapi

Ustaz Abdul Somad (UAS) dijadwalkan akan menjadi pembicara kuliah umum di Politeknik Negeri Padang (PNP) pada Jumat (15/12/2023). Hal tersebut disam..

Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Fuadi Zikri
Istimewa/WikiCommons
Ustaz Abdul Somad (UAS) dijadwalkan akan menjadi pembicara kuliah umum di Politeknik Negeri Padang (PNP) pada Jumat (15/12/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Ustaz Abdul Somad (UAS) dijadwalkan akan menjadi pembicara kuliah umum di Politeknik Negeri Padang (PNP) pada Jumat (15/12/2023).

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur PNP, Surfa Yondri kepada TribunPadang.com di Gedung C PNP, Kamis (14/12/2023).

Surfa Yondri mengatakan, selain menjadi pembicara, UAS juga akan memimpin doa bersama untuk korban erupsi Gunung Marapi.

Kegiatan tersebut akan diselenggarakan di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) PNP pada pukul 14.30 WIB.

"Sebetulnya kita sudah lama meminta UAS datang ke sini, beberapa waktu lalu Marapi erupsi, kebetulan UAS ada roadshow di Sumbar, jadi kita minta untuk bisa memimpin doa bersama," kata Surfa Yondri.

Diketahui sebelumnya, sebanyak 75 orang pendaki terjebak saat erupsi Gunung Marapi pada Minggu (3/12/2023). Erupsi terjadi pada pukul 14.57 WIB.

Dari 75 pendaki, 52 orang selamat dan 23 lainnya meninggal dunia. Adapun, dari daftar korban erupsi Marapi itu, 14 orang merupakan mahasiswa PNP dan delapan di antaranya meninggal dunia.

Baca juga: Keluarga Korban Erupsi Marapi Dapat Santunan: Meninggal Rp10 Juta, Luka Berat Rp14,5 juta

Surfa Yondri mengatakan, keluarga besar PNP masih terus menggalang donasi untuk korban terdampak erupsi Gunung Marapi yang berasal dari kampus vokasi tersebut.

Hingga saat ini, kata dia, sudah terkumpul sekitar Rp85 juta donasi yang akan diserahkan ke14 keluarga korban terdampak erupsi.

"Hingga saat ini sudah terkumpul sekitar Rp85 juta, dan masih akan bergerak," kata Surfa Yondri.

Direktur PNP itu menambahkan bahwa selain donasi dari keluarga besar PNP, ia juga memastikan bahwa Jasa Raharja Putra yang sudah bekerja sama dengan PNP memberikan santunan.

"Kita sudah bekerja sama sejak lama, namun korban erupsi Gunung Marapi tidak termasuk dalam klausul asuransi yang disepakati, namun ini berupa santunan karena hubungan baik," ujar Direktur PNP.

Lanjutnya, Jasa Raharja Putra memberikan santunan sebesar Rp40 juta untuk 14 korban erupsi Gunung Marapi dari PNP.

Ia merincikan, untuk keluarga korban meninggal dunia diberikan santunan sebesar Rp3,5 juta, lalu untuk korban yang dirawat Rp2,5 juta, dan untuk korban luka ringan Rp1 juta.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved