Gunung Marapi Erupsi

Ombudsman Sumbar Minta Pemerintah Identifikasi Dampak Erupsi Gunung Marapi

Kepala Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) Yefri Hariani meminta pemerintah daerah untuk segera mengidentifikasi atau kaji cepat dampak baik

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/Rima Kurniati
Kepala Ombusman Perwakilan Sumatera Barat, Yefri Heriani. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kepala Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) Yefri Heriani meminta pemerintah daerah untuk segera mengidentifikasi atau kaji cepat dampak baik sosial ekonomi serta mengidentifikaai lokasi yang terdampak erupsi Gunung Marapi.

"Mengidentifikasi berbagai kebutuhan masyarakat, misal kebutuhan air minum, juga perlindungan sumber air bersih, kebutuhan masker, pembersih sisa abu vulkanik," ujar Yefri Heriani, Sabtu (9/12/2023)

Ia menambahkan kerugian masyarakat karena terdampaknya area pertaniannya yang mengakibatkan kerusakan tanaman pangan, sayuran dan kebun kopi dan tebu, perlu juga didata.

"Identifikasi kemungkinan gagal panen yang akan dialami petani terutama cabe, kopi, gula, dimana masyarakat bergantu," tambahnya.

Yefri Heriani menambahkan pemerintah harus segera melakukan tindakan untuk mengurangi resiko kerugian terhadap masyarakat terkena dampak.

Baca juga: Bawaslu Agam Pantau Kedatangan Prabowo ke Posko Evakuasi Erupsi Marapi, Khawatir Terjadi Kecurangan

Sementara korban yang meninggal, tentu ada tanggungjawab pemerintah yang juga harus dijalani selain telah melakukan evakuasi korban. 

Ia juga menilai adanya kelalaian untuk menerapkan aturan yang ada oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

"Jika memang kondisi merapi waspada seharusnya seluruh penanggungjawab harus memberikan informasi yang jelas kepada pendaki dan masyarakat di selingkar Gunung Marapi yang akan terdampak," ujarnya.

Baca juga: Kunjungi Posko Evakuasi Erupsi Marapi, Prabowo Apresiasi Petugas & Bagikan Sembako ke Warga

Ia menambahkan seluruh petugas atau pemerintah harusnya memastikan penjagaan keamanan dan perlindungan pendaki termasuk masyarakat yang akan mengakses Gunung Marapi. (*)
 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved