Desa Kampung Gadang Pariaman Tembus 10 Besar Desa Cantik Nasional 2023

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Desa Kampung Gadang Pariaman Timur Kota Pariaman tembus 10 besar Desa Cinta Statistik (Cantik) Nasional 2023.

Mewakili Sumatera Barat, Desa Kampung Gadang lolos 10 besar setelah melalui sejumlah penilaian bebera waktu lalu di babak 20 besar.

Kepala Desa Kampung Gadang, Amri Maldi, mengatakan kesuksesan ini tidak lepas dari bantuan dari semua pihak, seperti tokoh masyarakat, perangkat desa, BPS Kota Pariaman dan Diskominfo Kota Pariaman, khususnya dukungan dari Pemerintah Kota Pariaman.

“Dengan adanya prestasi ini saya berharap Desa Kampung Gadang bisa jadi percontohan desa statistik bagi Desa/Kelurahan yang ada di Kota Pariaman dan juga bagi daerah lainnya," ujar Amri, Sabtu (2/12/2023).

Penghargaan desa cantik 2023 akan diterima Amri, Senin (4/12/2023) di Jakarta.

Baca juga: Kampung Gadang Pariaman Masuk 20 Besar Desa Cantik Nasional, Punya Inovasi Bidang Pendataan

Sementara itu Kepala BPS Kota Pariaman, Yuliandri menyampaikan ucapan selamat kepada Desa Kampung Gadang yang telah berhasil menjadi Desa Cantik Nasional Tahun 2023.

Sesuai dengan program Pemko Pariaman, Desa Kampung Gadang ini bisa menjadi tolak ukur bagi penerapan satu data desa di seluruh desa/kelurahan yang ada di Kota Pariaman.

“Berdasarkan satu data desa ini, pengalihan kebijakan oleh OPD-OPD sudah menjadi lebih mudah untuk dilakukan," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Desa Kampung Gadang Kecamatan Pariaman Timur Kota Pariaman berhasil masuk 20 besar desa cinta statistik (Cantik) nasional tahun 2023.

Desa Kampung Gadang berhasil masuk ke 20 besar desa cantik nasional mengalahkan 230 desa atau kelurahan se indonesia.

Setelah menembus 20 besar, Desa Kampung Gadang selanjutnya bersaing untuk masuk 10 besar nasional mewakili Sumatera Barat.

Tim Penilaian Desa Cantik Nasional Lutfi Alfia menjelaskan, Desa Cantik merupakan program dari Badan Statistik Nasional (BPS) sejak 2021.

Program ini mengutamakan kesadaran desa atau kelurahan terhadap statistik (data), supaya memudahkan pengambilan kebijakan dan penyaluran program di tingkat desa.

"Data itu harus memiliki prinsip satu data Indonesia, seperti meta data dan standar data. Datanya tersebut bisa jadi alat ukur dan dibagikan," terangnya.

Baca juga: Kampung Gadang Jadi Percontohan, Satu Data Desa Indonesia, Papan Nomor Rumah Warga Disertai Barcode

Lutfi menyebut, keberhasilan Desa Kampung Gadang masuk ke 20 besar nasional setelah melewati sejumlah penilaian.