Mahasiswa Tolak Gubernur

Presma UIN Bukittinggi Disidang Etik, Aktivis Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang Sebut Berlebihan

Beredar di media sosial surat pemanggilan beberapa Pengurus Dewan Eksekutif Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Penulis: Ghaffar Ramdi | Editor: Rahmadi
Dok. Pribadi
Sosok Presiden Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang Periode 2021-2022, Nopalion. 

VIRAL Gubernur Sumbar Mahyeldi Ditolak Mahasiswa UIN Bukittinggi Selasa 22 Agustus 2023 , (Istimewa)
"15 orang, kawan-kawan dari dema UIN dan mahasiswa lainya," ujarnya Ahmad Zaki, Jumat (10/11/2023).

Zaki mengatakan saat sidang kode etik disampaikan bahwa aksi penolakan terhadap Gubernur Sumbar saat PBAK telah menganggu proses akademik.

"Sidang kode etik ada dua sanksi kemungkinan yang akan diberikan, sanksi berat berupa DO, kedua sanksi ringan skorsing," ujarnya.

Baca juga: Usai Kritik Gubernur Sumbar, Presma UIN Bukittinggi dapat Ancaman Dibunuh OTK

Menurutnya, sampai saat ini putusan drop out  atau sanksi lain dari pihak kampus belum keluar.

"Keputusannya belum disampaikan, Dewan kehorman itu menyampaikan putusannya dikembalikan ke rektor," katanya.

Dari surat pemanggilan terhadap Ahmad Zaki, sidang kode etik dilakukan di ruang peradilan Laboratorium lantai I kampus UIN Bukitinggi. Surat ditandatangani Ketua Dewan kehormatan Arman Husni.

Sebelumnya diketahui, video penolakan kedatangan Gubernur ini sempat viral di berbagai media sosial. Dalam video yang beredar di Instagram dan WhatsApp Grub itu, Mahyeldi ditolak dalam kegiatan PBAK bagi mahasiswa baru.

Video itu beredar beberapa potong yang direkam dari berbagai lokasi berbeda. Pasca aksi penolakan mahasiswa UIN Bukittinggi ini, pihak kampus telah menemui Gubernur Sumbar Mahyeldi dan menyampaikan permintaan maaf.(TribunPadang.com/Ghaffar Ramdi)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved