Pilrek Unand

Efa Yonnedi Diharapkan Bawa Unand Jadi World Class University, Kembangkan Sektor Pangan & Kesehatan

Rektor Universitas Andalas (Unand) terpilih untuk periode 2023-2028, Efa Yonnedi, diharapkan dapat membawa Unand menjadi world class university (WCU).

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Fuadi Zikri
Istimewa/Unand
Efa Yonnedi, Rektor Universitas Andalas (Unand) terpilih untuk periode 2023-2028, Selasa (31/10/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Rektor Universitas Andalas (Unand) terpilih untuk periode 2023-2028, Efa Yonnedi, diharapkan dapat membawa Unand menjadi world class university (WCU).

Harapan ini disampaikan Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Andalas (Unand), Sakti Wahyu Trenggono usai rekapitulasi hasil pemilihan rektor Unand, pada Selasa (31/10/2023).

"Tadi saya sampaikan wejangan atau arahan, cita-cita Unand masuk dalam world class university," ujarnya.

Sakti Wahyu Trenggono juga mengharapkan agar rektor terpilih membawa Unand menjadi terbaik di Indonesia dan di kawasan ASEAN.

Untuk mencapai itu, beberapa hal yang harus dilalui, harus mengejar core competency, terutama sektor pangan dan kesehatan.

"Karena dua sektor ini menurut saya, siapa pun dan negara mana pun menuju ke arah itu," katanya.

Ia menambahkan tantangan terbesar saat ini adalah krisis pangan, apalagi periode ke periode ada peristiwa alam.

Baca juga: BREAKING NEWS: Efa Yonnedi Peroleh Suara Terbanyak Pemilihan Rektor Unand 2023-2028

Selain itu, sektor kesehatan saat ini juga masih sangat lemah. Hampir seluruh produk farmasi masih berasal dari luar Indonesia.

"Bagaimana Unand menyikapi, dengan cepat dengan sumber daya manusianya, mahasiswa. Kita juga punya rumah sakit," ucap Sakti Wahyu Trenggono.

"Saya minta rektor terpilih buka layanan untuk masyarakat, nanti bisa dianalisis melalui sebuah riset, sehingga ke depan bisa diantisipasi penyakit seperti Covid-19," tuturnya.

Untuk diketahui, world class university adalah pemeringkatan, pengakuan, dan penilaian universitas dengan skala dunia.

Adapun Efa Yonnedi terpilih dalam sidang pleno tertutup yang dilaksanakan Majelis Wali Amanat (MWA) Unand di Convention Hall Unand Padang, Selasa (31/10/2023).

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini menang telah dari dua calon lainya, Fatma Sri Wahyuni (Dekan Fakultas Farmasi) dan Ikhwana Elfitri (Dekan Fakultas Teknik).

Ia meraih suara terbayak, yakni 20 suara dari total 25 suara sah. Sedangkan Fatma Sri Wahyuni memperoleh tiga suara dan Ikhwana Elfitri dua suara.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved