Jokowi Enggan Bicara Banyak Terkait Politik saat di Padang, Sudah Sering Saya Ulang-Ulang

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Presiden Joko Widodo (Jokowi) enggan bicara banyak terkait politik saat berkunjung ke Padang, Sumatera Barat, Rabu (25/10/2023). 

Saat ditanyai terkait konstelasi politik jelang Pemilu 2024, Presiden Joko Widodo pun hanya mendoakan agar pemilu nanti berjalan lancar.

Jokowi berharap agenda lima tahunan ini berjalan lancar, damai, dan aman di seluruh provinsi di Indonesia. 

Baca juga: Jokowi Temui Warga di Gudang Bulog Baru saat ke Padang: November-Desember Tolong Lihat Rekeningnya

"Urusan kita, ini adalah urusan kerja di pemerintahan. Untuk Pemilu, kita harapkan berjalan dengan lancar, damai, dan aman di seluruh Provinsi," lanjut Joko Widodo.

Jokowi pun menekankan hal serupa sudah sering disampaikannya. 

"Sudah sering saya ulang-ulang, terimakasih," ujarnya. 

Presiden Joko Widodo dan rombongan tiba di Kota Padang, Rabu sore selepas meresmikan bandara di Kepulauan Mentawai, siang harinya.

Presiden Jokowi hadir menyerahkan Beras Bantuan Pangan tahap II dalam rangka menyikapi perkembangan harga beras saat ini sebagai dampak bencana El Nino.

Walaupun kunjungan di Kota Padang tergolong singkat, Presiden Jokowi sempat mendatangi beberapa tempat. 

Baca juga: Presiden Jokowi akan Kunjungi SMKN 5 Padang, Siswa Berharap Dapat Sepeda

Sebelum mendatangi Gudang Bulog Baru (GBB) di Jalan Sutan Syahrir, Kelurahan Rawang Timur, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang menemui warga, Jokowi juga mengunjungi SMKN 5 Padang. 

Jokowi tiba di SMK Negeri 5 Padang sekira pukul 16.30 WIB.

Ia tampak didampingi oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Gubernur Sumbar Mahyeldi, hingga Anggota DPR RI Sumbar dari Partai Gerindra Andre Rosiade.

Sesampainya di SMK Negeri 5 Padang itu, Jokowi langsung melihat aktivitas belajar mengajar. Ia tampak masuk ke tiga buah kelas.

Selanjutnya, Jokowi melihat labor otomotif di SMK Negeri 5 Padang. Ia juga berbincang dengan selah seorang siswa.

"Setiap ke provinsi saya lihat satu dua sekolah, utamanya SMK, karena disitulah sebenarnya yang berkaitan dengan skil keterampilan betul-betul di lakukan," kata Jokowi kepada wartawan.